Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Ganjar soal Potensi Cagub DKI yang Akan Diusung PDI-P

Kompas.com - 22/08/2016, 07:37 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai politisi PDI-P, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkomentar mengenai siapa saja yang potensial diusung PDI-P menjadi calon gubernur DKI. Dia mengatakan pada dasarnya semua yang sudah mendaftar dalam penjaringan PDI-P memiliki potensi.

"Kalau soal potensial, yang ngelamar di PDI-P punya potensi semuanya," ujar Ganjar di Gedung Kesenian Jakarta, Pasar Baru, Minggu (21/8/2016).

Ketika ditanya soal potensi Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Ganjar mengatakan wanita yang akrab disapa Risma itu juga punya potensi. Meski demikian, Ganjar menilai dirinya adalah pengecualian.

Dia menegaskan tidak akan terlibat menjadi cagub yang diusung PDI-P dalam Pilkada DKI 2017.

"Aku enggaklah. Masa udah gubernur pindah ke tempat lain jadi gubernur lagi," ujar Ganjar.

Ganjar mengatakan semua akan diputuskan oleh pihak DPP PDI-P sesegera mungkin. Terkait perbedaan pendapat di DPD PDI-P DKI Jakarta atas dukungan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Ganjar menilai itu hal biasa.

Pasalnya, kader PDI-P di tingkat DPD DKI Jakarta tegas menolak untuk mengusung Basuki atau Ahok. Sementara, belum ada keputusan resmi dari DPP PDI-P.

"Pengalaman kami memang selalu ada yang beda, tapi begitu sudah diputus akan menyemut jadi satu. Tapi kami tidak pungkiri kalau ada satu dua yang kecewa. Zaman saya dulu juga begitu. Ganjar ki sopo, ya itu sebenarnya nyinyir-nyinyir politik saja," ujar Ganjar. (Baca: Usung Ahok-Djarot, PDI-P Dinilai Tak Akan Dapat Keuntungan Apa Pun)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com