Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Baswedan: Selama Ini Masyarakat Menonton, Pemerintahnya yang Berbuat

Kompas.com - 30/09/2016, 17:43 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menilai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa lebih mengaktifkan pengurus RT/RW untuk menyelesaikan masalah di level masyarakat.

Hal itu diungkapkan Anies saat meresmikan posko pemenangan di Jakarta Pusat bersama bakal calon wakilnya, Sandiaga Uno, di Johar Baru, Jumat (30/9/2016).

"Selama ini, masyarakat itu dalam posisi menonton, pemerintahnya yang berbuat banyak. Banyak masalah di Jakarta itu bisa diselesaikan secara bersama-sama. Hal yang mau kami lakukan nanti adalah mengaktifkan peran RT/RW," kata Anies.

Bentuk keaktifan pengurus RT/RW yang diharapkan Anies tidak hanya seputar pekerjaan administrasi warga. Lebih luas dari itu, para pengurus nantinya bisa mengajak masyarakat yang ada di lingkungannya untuk menyelesaikan masalah sehari-hari.

"Pengurus RT/RW bisa dijadikan simpul untuk membuat masyarakat bergerak menangani masalah di sekitar. Dengan begitu, masalah tidak akan terakumulasi sampai ke tingkat kota atau provinsi, karena bisa ditangani di level masyarakat," tutur Anies.

Adapun sebelumnya, Anies juga mengungkapkan, ingin melanjutkan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang juga maju sebagai calon petahana pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Salah satu program yang dijalankan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Basuki adalah laporan warga melalui aplikasi Qlue. Ketika ditanya apakah Anies akan melanjutkan program seperti Qlue, dia menyebutkan akan mengkajinya lebih lanjut.

Jika didapati ada kekurangan dari program yang sudah ada, maka akan dilakukan penyempurnaan.

Kompas TV Anies-Sandiaga Laporkan Kekayaan ke KPK
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com