Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Meminjam-pakaikan Truk Sampah ke Depok, Bekasi, dan Bogor

Kompas.com - 17/02/2017, 13:39 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta meminjam-pakaikan truk sampah ke daerah penyangga.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, Pemprov DKI Jakarta meminjam-pakaikan truk sampah ke Kota Depok, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bogor.

"Hari ini, kami pinjam-pakaikan 20 unit truk sampah tahun pengadaan 2013 yang kondisinya baik dan layak operasi. Rinciannya, 10 unit untuk Kota Depok, 5 unit untuk Kota Bekasi, dan 5 unit untuk Kabupaten Bogor," kata Isnawa, kepada wartawan, Jumat (17/2/2017).

(Baca juga: DKI Akan Hibahkan Lagi 5 Truk Sampah Bekas ke Bekasi)

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, lanjut dia, sudah beberapa kali meminjam-pakaikan truk sampah ke daerah penyangga.

Tahun lalu, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta meminjam-pakaikan 50 unit truk sampah untuk Kota Bekasi.

Perjanjian pinjam pakai ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah.

Berdasarkan aturan itu, jangka waktu pinjam-pakai selama 5 tahun dan dapat diperpanjang 1 kali.

"Selama masa pinjam-pakai, peminjam dapat mengoperasikannya dan melakukan perawatan atas truk sampah tersebut," kata Isnawa.

Kedepannya, secara bertahap truk sampah di Jakarta akan diganti dengan truk sampah jenis compactor yang tertutup.

Adapun truk sampah jenis compactor adalah truk sampah ramah lingkungan yang dilengkapi sistem pemadatan dan tertutup.

Menurut Isnawa, pengangkutan sampah menggunakan truk compactor tertutup akan mencegah bau dan air berceceran selama perjalanan.

"Jadi bisa seperti kota-kota besar dunia," kata Isnawa.

(Baca juga: DPRD DKI Minta Truk Sampah Tidak Sebarkan Bau)

Sementara itu, truk-truk sampah jenis dump truck yang terbuka dan kondisinya masih layak operasi dapat dipinjam-pakaikan ke daerah penyangga Ibu Kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Ditetapkan sebagai Tersangka, Ini Peran 5 Pelaku Begal Casis Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Iseng Masukan Cincin ke Kelamin hingga Tersangkut, Pria di Bekasi Minta Bantuan Damkar Buat Melepas

Megapolitan
Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Sopir Truk Sampah di Kota Bogor Mogok Kerja, Puluhan Kendaraan Diparkir di Dinas Lingkungan Hidup

Megapolitan
Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Terobos Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Saya Salah dan Tidak Akan Mengulangi Lagi

Megapolitan
Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Pembegal Casis Bintara Polri Jual Motor Korban Rp 3,3 Juta

Megapolitan
Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Zoe Levana Mengaku Tak Sengaja Terobos Jalur Transjakarta, Berujung Terjebak 4 Jam

Megapolitan
Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Ini Tampang Madun, Conde, Buluk, dan Kerdil, Komplotan Begal yang Bacok Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di 'Busway' atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Zeo Levana Mengaku Buat Konten Terjebak di "Busway" atas Permintaan Sopir Bus Transjakarta

Megapolitan
Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Masuk dan Terjebak di Jalur Transjakarta, Zoe Levana: Kami Tak Sengaja

Megapolitan
Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Pembebasan Ketua Kelompok Tani KSB Jadi Syarat Warga Mau Tinggalkan Rusun Kampung Bayam

Megapolitan
Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Dishub DKI Tindak 216 Jukir Liar di Jakarta Selama Sepekan

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Diperiksa Polisi, Zoe Levana Cerita Kronologi Terjebak di Jalur Transjakarta Selama 4 Jam

Megapolitan
Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Tumpukan Sampah Menggunung di Kembangan, Warga Keluhkan Bau Menyengat

Megapolitan
Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Polisi Tilang Zoe Levana Usai Terobos Jalur Transjakarta

Megapolitan
PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

PPDB SMP Jakarta 2024: Kuota, Seleksi, Jalur, dan Jadwalnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com