Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Madinah, Anies Sempat Bertemu Imam Besar Masjid Nabawi

Kompas.com - 07/06/2017, 14:39 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan dilaporkan sempat bertemu dengan Imam Besar Masjid Nabawi Syekh Sholah al Budair di sela-sela rangkaian kegiatan umrahnya di Madinah pada Selasa (6/6/2017).

Juru bicara tim Anies-Sandi, Naufal Firman Yursak mengatakan, pertemuan tersebut merupakan atas undangan Sholah yang disebutnya mengetahui jika Anies sedang berada di Madinah.

"Pak Anies sangat beruntung bisa bertemu dengan Syekh Sholah. Pasalnya tidak semua orang bisa bertemu dengan Imam Besar Masjid Nabawi. Bahkan bila ada tamu dari luar datang, meski menteri sekalipun, jarang mau diterima oleh imam besar," kata Naufal dalam keterangan tertulisnya, Rabu (7/6/2017).

Menurut Naufal, pertemuan Anies dan Sholah digelar di lantai tiga Kantor Masjid Nabawi. Ia menyebut banyak hal yang dibahas dalam pertemuan yang digelar di salah satu ruangan yang tepat berada di tengah-tengah masjid tersebut, di antaranya kondisi umat Islam di dunia hingga apa yang terjadi di Indonesia.

Usai pertemuan, Sholah sempat memimpin doa bersama Anies dan rombongan lainnya.

"Syekh Sholah tampak sangat memperhatikan kondisi di Indonesia. Beliau juga berjanji akan mendoakan Indonesia pada doa kunut saat salat tarawih yang dipimpinnya," ucap Naufal.

Baca: Saat Anies Sebut Pilkada DKI seperti Kompetisi Imajinasi...

Usai bertemu Sholah, Naufal menyebut Anies juga juga sempat menemui empat orang muazin di Masjid Nabawi.

"Mereka (para muazin) terkesima dengan Indonesia, terutama dengan besarnya bangsa dan sebaran penduduk di kepulauan hingga menghasilkan keberagaman bahasa dan budaya yang luar biasa," ucap Naufal.

Kompas TV Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Umumkan Evaluasi Pekan Depan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Kasus Kriminal di Depok Naik, dari Pencurian Guling hingga Bocah SMP Dibegal

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com