JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Barat sudah mengantongi identitas perampok bersenjata yang menembak mati Davidson Tantono (30) di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat pada pekan lalu.
Kapolres Metro Jakarta Barat Komisaris Besar Roycke Langie mengatakan, perampok yang identitasnya sudah diketahui kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
"Sudah DPO, udah dari kemarin-kemarin. Kalau DPO daftarnya (identitasnya) sudah ada," kata Roycke saat ditemui di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (13/6/2017).
Roycke enggan menyebut jumlah perampok yang identitasnya sudah diketahui itu.
Seperti banyak diberitakan, jumlah perampok yang menghampiri Davidson saat kejadian diketahui ada empat orang. Menurut Roycke, identitas yang diperoleh polisi sudah melalui penyelidikan mendalam, salah satunya dari keterangan saksi yang ada lokasi saat kejadian.
"Kan jelas itu dia terang-terangan. Saat siang bolong tanpa penutup muka," kata Roycke.
Baca: Polisi: Perampok di SPBU Daan Mogot "Pemain Lama"
Davidson diketahui tewas ditembak sejumlah perampok di SPBU di Jalan Daan Mogot sekitar 13.30 WIB. Saat itu, ia tengah membawa uang sejumlah Rp 350 juta untuk gaji karyawan di perusahaan tempatnya bekerja.