Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangunan Semi Permanen di Kolong Tol Kalijodo Disewakan dan Dijual

Kompas.com - 14/06/2017, 14:32 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah warga mengatakan, bagunan-bangunan semi-permanen di kolong tol dekat RPTRA Kalijodo, Jakarta Utara, dikontrakan bahkan dijual oleh orang-orang yang mendirikan bangunan-bangunan itu.

Erna, warga kolong tol yang ditemui Kompas.com, Rabu (14/6/2017), mengatakan ia membayar sewa bedeng kontrakannya Rp 200.000 per bulan. Erna telah empat bulan tinggal di kawasan itu.

Sebelumnya, ia mengontrak di kawasan Kapuk Muara, Jakarta Utara. Karena biaya kontrakan di Kapuk Muara cukup besar, Erna dan suaminya memutuskan untuk tinggal dan mengontrak sebuah bedeng di kolong tol itu.

"Di sini dikontrakan. Sudah tinggal sudah empat bulan," kata Erna.

Warga lainnya, Salma, menyampaikan hal yang sama. Ia mengatakan telah menyewa bedeng di kawasan itu sejak dua bulan lalu. Salma menceritakan, bedeng yang disewanya tak terlalu besar. Ada sebuah ruang tamu dan satu buah kamar tidur.

Perlengkapan seperti tempat tidur atau peralatan rumah tangga lainnya, dia siapkan sendiri. Ia mengatakan, harga yang murah serta akses yang dekat dengan tempat kerjanya membuat Salma memutuskan pindah ke kolong tol.

"Saya kerja di sarang burung walet. Kalau di sini murah, adem. Tempat kerja juga dekat," ujar Salma.

Tunyati, warga asli Probolinggo, Jawa Timur, mengatakan ia membeli sebuah bedeng di kawasan itu seharga Rp 4 juta. Ia membeli dari seorang warga yang merupakan pemilik bedeng-bedeng itu.

Bedeng seharga Rp 4 juta itu memiliki dua kamar tidur serta satu ruang tamu. Ukuran bedeng yang dibeli, kata Tunyati cukup besar. Tunyati mengatakan, banyak bedeng sengaja dibangun lalu dikontrakan bahkan dijual kepada warga.

"Saya beli sekitar Rp 4 juta. Jadi enggak usah bangun apa-apa lagi. Datang langsung nempati," ujar Tunyati.

Pada Rabu pagi, petugas gabungan dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP DKI Jakarta membongkar bangunan liar semi-permanen di kolong Tol Pluit dekat RPTRA Kalijodo itu. Sebanyak 1.600 petugas gabungan diterjunkan saat pembongkaran tersebut.

Kompas TV Bangunan Liar Kembali Menjamur di Kalijodo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com