Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan Anies untuk Para Pemudik...

Kompas.com - 23/06/2017, 20:15 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan sejumlah harapannya kepada warga Jakarta yang mudik, ketika ia mengunjungi Stasiun Pasar Senen, Jumat (23/6/2017).

"Ada jutaan warga Jakarta yang meninggalkan Ibu Kota, kembali ke kampung halaman, mereka semua datang ke Jakarta dengan niatan yang sama, yaitu mendapatkan kesejahteraan lebih baik, hidup yang lebih baik, dan ketika bulan puasa, mereka bersiap pulang mudik, hari ini mencapai puncak-puncaknya," kata Anies di Stasiun Pasar Senen, Jumat sore.

Anies mengucapkan selamat jalan kepada para penumpang kereta. Ia juga menyapa para awak kereta yang bekerja maksimal di musim lebaran ini, mulai dari aparat keamanan, kepala stasiun, dan masinis.

Baca: Lepas Pemudik di Stasiun Senen, Anies Puji PT KAI

"Iintinya kita ingin sampaikan selamat jalan, saya tadi menyapa pak masinis, mendengar bahwa mereka bertugas dengan durasi kerja, yang memprioritaskan keselamatan," ujar Anies.

Dari hasil bincang-bincang dengan para penumpang, Anies menyimpulkan mudik kini semakin baik dan teratur.

Warga sudah jauh-jauh hari merencanakan kepulangan mereka, dan perjalanannya. Mereka yang hari ini memegang tiket kereta, sudah membeli 90 hari sebelum Lebaran.

"Ini menunjukkan bahwa warga kita makin terbiasa memiliki perencanaan yang baik, mudik juga dengan perhitungan yang tepat, jadi harapannya keselamatan itu bisa diprioritaskan, karena semuanya direncanakan dengan baik," kata Anies.

Baca: Tiup Peluit, Anies Lepas Pemudik di Stasiun Senen

Anies berharap di kampung halamannya, warga bisa berbagi kebahagiaan dengan keluarganya. Ia juga mendoakan agar mereka kembali ke Ibu Kota dengan selamat.

"Kita ingin warga Jakarta pulang kampung dengan selamat ketemu dengan keluarga, berlebaran dengan bahagia dan Insya Allah kembali ke Jakarta dengan selamat pula," ucapnya.

Kompas TV PT KAI Tambah Gerbong Kereta Antisipasi Lonjakan Pemudik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com