Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Jakarta "All Out" Rayakan Ulang Tahun

Kompas.com - 22/06/2013, 07:39 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Puncak kegiatan peringatan ulang tahun ke-486 DKI Jakarta dijanjikan bakal digarap all out alias sebagus-bagusnya. Tak hanya materi acara yang dipersiapkan matang, tetapi juga masalah keamanan, kesehatan, kebersihan, hingga penyediaan fasilitas toilet.

"Semuanya all out," janji Ketua Harian Panitia Penyelenggara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-486 DKI Jakarta, Sylviana Murni, di Balaikota Jakarta, Jumat (21/6/2013) malam. Ulang tahun Jakarta selalu diperingati pada 22 Juni.

Untuk mengantisipasi masalah keamanan, kata Sylviana, panitia telah meminta bantuan Kodam Jaya. Sementara untuk mengantisipasi masalah kesehatan, selama kegiatan, bakal disediakan posko-posko kesehatan, termasuk meminta perkantoran di sekitar lokasi kegiatan untuk membuka posko serupa.

Sylviana menyebutkan, Dinas Kesehatan dan Palang Merah Indonesia (PMI) akan mempersiapkan 16 posko kesehatan yang tersebar di sepanjang jalur Jalan MH Thamrin hingga Jalan Medan Merdeka Barat. Di dalam posko itu tersedia peralatan pertolongan pertama, seperti ambulans, tandu, sepeda motor, dan kontak rujukan ke rumah sakit.

Toilet dan "regu comot"

Untuk mendukung kenyamanan dalam mengikuti perayaan, disediakan pula 30 toilet portabel, yang masing-masing berkapasitas empat toilet, dengan dua toilet untuk lelaki dan dua toilet untuk perempuan. "Kami minta perkantoran di sekitar area kegiatan untuk membuka toilet sepanjang acara untuk masyarakat," tambah Sylviana.

Pemprov DKI Jakarta juga mengerahkan "regu comot" untuk membersihkan sampah yang berserakan selama acara Malam Muda Mudi. Ada sekitar 800 anggota regu yang bakal bertugas sejak Sabtu (22/6/2013) malam hingga Minggu (23/6/2013) pukul 03.00 WIB.

Pelibatan "regu comot" ini sekaligus untuk memastikan kebersihan lokasi kegiatan, yang pada Minggu (23/6/2013) pagi akan dipakai pula untuk Jakarta International 10k. Perlombaan lari tersebut akan diikuti tak kurang dari 35 ribu atlet, termasuk yang berasal dari 16 negara selain Indonesia.

"Kami harus gerak cepat. Kita selesai pukul 23.00 WIB dan pukul 03.00 WIB sudah harus steril semuanya untuk persiapan Jakarta International 10k," kata Sylviana. Acara Malam Muda Mudi merupakan bagian dari serangkaian kegiatan malam puncak perayaan HUT ke-486 DKI Jakarta.

Perayaan malam puncak HUT ke-486 DKI Jakarta ditandai dengan arak-arakan tumpeng dari Balaikota ke Bundaran HI, Sabtu (22/6/2013) pukul 18.00 WIB. Selanjutnya, pada pukul 20.00 WIB, acara akan dipusatkan di panggung utama di sisi tenggara Monumen Nasional. Sementara acara Malam Muda Mudi dijadwalkan berlangsung antara pukul 21.00 sampai 22.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

    Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

    Megapolitan
    Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

    Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

    Megapolitan
    Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

    Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

    Megapolitan
    Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

    Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

    Megapolitan
    Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

    Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

    Megapolitan
    Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

    Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

    Megapolitan
    Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

    Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

    Megapolitan
    Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

    Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

    Megapolitan
    Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

    Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

    Megapolitan
    Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

    Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

    Megapolitan
    Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

    Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

    Megapolitan
    Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

    Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

    Megapolitan
    Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

    Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

    Megapolitan
    Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

    Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

    Megapolitan
    Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

    Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com