Musim mudik Lebaran inilah yang kemudian menjadi incaran para calon PRT infal untuk mencari rezeki di Jakarta. Diperkirakan, ribuan calon PRT infal menyerbu Jakarta untuk mencari tambahan rezeki di masa musim mudik Lebaran.
Para pembantu infal ini tergiur dengan gaji yang akan mereka dapatkan. Hanya dalam sepuluh hari, mereka bisa mengantongi Rp 2 juta.
Mereka datang dari daerah-daerah di Jawa Tengah, Jawa Barat, Lampung, dan lainnya. Sebagian besar penyalur PRT dan babysitter akan mulai menyalurkan pembantu infal pada 1 Agustus 2013. Biasanya, mereka akan bekerja selama dua pekan.
Ruminah (43), pemilik Yayasan Cendana Raya, atau biasa dikenal dengan sebutan Bu Gito di Jalan Puri Mutiara I, Cipete, Jakarta Selatan, mengatakan, tenaga PRT infalnya berasal dari Bandung, Padeglang, Indramayu, dan daerah Jawa Tengah.
"Semua wanita dan usianya berkisar 25-45 tahun. Mereka mulai bekerja tanggal 1-3 Agustus 2013 di rumah ataupun apartemen," katanya saat ditemui Warta Kota, Senin (22/7/2013).
Bu Gito melayani calon pelanggan lewat BlackBerry Messenger (BBM). Fasilitas ini yang akan memudahkan calon pelanggan melihat wajah si calon PRT infal melalui foto. "Jika cocok, orangnya bisa kami kirimkan langsung," kata ibu tiga anak itu.
Seluruh calon PRT infal ditampung di asramanya sejak beberapa hari lalu. Seluruh kebutuhan dijamin sampai ada panggilan. "Di bulan puasa ini, kami juga memberikan makanan sahur dan berbuka. Semuanya gratis. Kami tidak memotong dari gaji mereka untuk pelayanan ini," tutur Ruminah.
Tahun ini, Ruminah berharap bisa memasok 800 pembantu infal khusus PRT dan 250 babysitter selama musim Lebaran. Tahun lalu, dia memasok sekitar 700 pembantu infal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.