Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jakarta, Arie Budiman mengungkapkan, peserta dari perwakilan dari kerajaan-kerajaan sedunia itu akan memulai kirabnya dari Silang Monas Timur Laut. Pawai kemudian akan menyusuri Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Selatan dan arak-arakan berakhir di pelataran Monumen Nasional tenggara.
"Selama kirab, para peserta dari Indonesia atau mancanegara ini akan menunjukkan produk kebudayaan mereka. Senjata khasnya, pakaian khasnya, tari-tarian khasnya, sampai alat musik khas akan dipertunjukan," ujar Arie kepada wartawan, Minggu pagi.
Jumlah peserta kirab sendiri, diperkirakan sebanyak 500 orang. Tidak hanya itu, sebanyak 30 kereta kencana dari berbagai kerajaan juga akan mengikuti kirab budaya raja-raja yang diketahui baru diselenggarakan untuk yang kali pertama di Jakarta tersebut.
Adapun kerajaan di Indonesia yang ikut serta antara lain Papua, Palembang, Jawa Tengah, Jogjakarta, Cirebon, Nusa Tenggara, dan masih banyak lagi. Sedangkan kerajaan dunia yang ikut serta antara lain United Kingdom, Swedia, Denmark, Norwegia, Afrika Selatan, Filipina, Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura dan lainnya.
Gubernur serta Wakil Gubernur DKI Jakarta sendiri, lanjut Arie, telah dipersiapkan kostum khusus untuk kirab budaya tersebut. Meski enggan menyampaikan detail kostum sang gubernur serta wakil gubernur, Arie mengatakan, keduanya mengenakan pakaian khas Betawi. Konsep itu berkiblat Jakarta sebagai tuan rumah. "Di Kirab nanti, semuanya serba surprise pokoknya," lanjut Arie.
Arie mengatakan, pengunjung akan disuguhi suasana khas kerajaan saat hadir di acara yang rangkaiannya telah berlangsung sejak tanggal 5 Desember 2013 tersebut. Selain atas hadirnya para perwakilan kerajaan-kerajaan, di pelataran Monas telah disulap sedemikian rupa dengan latar belakang istana yang megah serta artistik.
Bagi keluarga atau muda-mudi yang ingin mengetahui secara luas soal kebudayaan kerajaan-kerajaan mancanegara atau Indonesia, Arie mengatakan festival yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 20 miliar itu sangat tepat dipilih sembari mengisi waktu libur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.