Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi-Basuki Penasaran Kostum yang akan Dikenakan

Kompas.com - 07/12/2013, 20:27 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memeriahkan Festival Agung Keraton Sedunia, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan turut berpartisipasi dalam acara "Kirab Budaya". Rencananya, mereka berdua akan bersama naik kereta kencana menggunakan kostum tradisional menyusuri kawasan Monas dan menyapa warga Jakarta.

Jokowi mengaku telah mempersiapkan diri untuk kirab budaya pada esok hari bersama Basuki, termasuk mengetahui bahwa keduanya akan mengenakan kostum khusus. Kendati telah dipersiapkan, Jokowi mengaku belum mengetahui seperti apa desain kostum kirabnya itu.

"Belum, saya juga belum tahu kostumnya bagaimana," kata Jokowi, di Monas, Jakarta, Sabtu (7/12/2013).

Konsep kostum yang akan dikenakannya bersama Basuki merupakan konsep Betawi lama. Bak Pangeran Jayakarta, keduanya akan mengitari kawasan Monas. Ide itu, lanjut dia, bukanlah merupakan ide yang terlontar dari pikirannya. Ada tim khusus yang mempersiapkan kostum pawai Jokowi-Basuki.

"Ya, ndak dong, saya kan bukan designer," kata orang nomor satu di ibu kota tersebut.

Tak hanya Jokowi yang penasaran dengan kostum yang akan dikenakannya, Basuki juga mengaku penasaran dan belum tahu kostum yang akan dipakainya. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan Basuki berulang kali menanyakan kostum apa yang akan dikenakan di Kirab Budaya.

"Pak Wagub saja nanya terus ke saya, nanti pakai baju apa. Dikiranya saya tahu, padahal enggak tahu juga. Nanti semuanya serba surprise," kata Arie.

Festival Agung Keraton Sedunia atau World Royal Heritage Festival (WRHF) digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat 5-8 Desember 2013. Dalam acara tersebut sebanyak 169 kerajaan, kasunanan, kasultanan, penglisir, saoraja, pura, dan pemangku adat mengikuti acara ini. Selain itu peserta dari luar negeri mencapai 11 negara diantaranya yakni Malaysia, Singapura, Philipina, Norwegia, Swedia, Jepang, Brunei Darussalam, United Kingdom, Portugal, Afrika Selatan, dan Denmark.

Rute yang dilintasi kirab budaya yakni Monas sisi timur laut-Jalan Medan Merdeka Utara-Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Medan Merdeka Selatan dan kembali ke area Monas melalui pintu tenggara.

Kirab budaya ini akan diikuti oleh 30 kereta kencana dan dokar. Selain itu sebanyak 500 peserta akan jalan kaki. Mereka terdiri dari pasukan kerajaan dan pelaku atraksi seni budaya nusantara. Bahkan para peserta raja dan permaisuri akan menggunakan baju kebesarannya masing-masing dan mengikuti kirab tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com