JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi terus menyelidiki kasus penembakan terhadap bus transjakarta bernomor polisi B 7261 IV di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2014) malam. Penembakan itu dilakukan bukan dengan senjata api.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, polisi belum menemukan adanya proyektil peluru di lokasi kejadian. Berdasarkan pemeriksaan saksi, termasuk sopir transjakarta, penyidik belum menemukan titik terang terkait apakah mobil atau orang yang melakukan penembakan.
Saat disinggung soal jenis senjata yang digunakan dalam penembakan, Rikwanto mengatakan bahwa yang digunakan bisa saja airsoft gun ataupun senapan angin dengan peluru timah atau mimis.
"Bisa airsoft gun, mimis, itu bisa dilihat dari daya tembus dan terjangnya. Yang jelas, bukan senjata api. Sejauh ini belum ada korban dari penembakan transjakarta yang melapor. Diharapkan tidak ada," kata Rikwanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.