Wawan (31), warga RT 01 RW 04 menuturkan, petugas kebersihan sudah satu minggu tidak melakukan pembersihan sehingga sampah menumpuk sebanyak itu. "Sudah sangat mengganggu karena kalau lagi hujan baunya semakin menusuk," kata Wawan, saat ditemui di lokasi, Kamis (20/3/2014).
Ia mengatakan, tumpukan sampah itu telah berulang kali dikeluhkan warga setempat. Padahal, menurutnya, sampah yang dihasilkan warga setiap hari itu semakin menumpuk. Warga juga terpaksa menutup hidung untuk menahan aroma yang tidak sedap ketika melewati lokasi pembuangan.
"Kalau pagi belatung pada muncul, kalau siang banyak lalat," ujar Wawan.
Wawan menyatakan, warga di RW 04 sekitar lokasi memang membuang sampah di lokasi tersebut. Sebelumnya, ada boks sampah (velbak) yang diletakan untuk menampung sampah warga. Namun, ia memperkirakan, karena kondisi boks sudah rusak, petugas kebersihan membawa tanpa menggantikannya kembali.
Menurutnya, apabila petugas melakukan pemberisahan pun, sampah tidak diangkut secara menyeluruh. Ironisnya, sampah itu berada tak jauh dari belakang Kantor Kecamatan Pulogadung, hanya terpisah pemukiman berjarak sekitar 100 meter.
"Tapi enggak pernah ada perhatian dari petugas di kecamatan," ujar Wawan.
Pantauan Kompas.com, tumpukan sampah berbagai jenis itu meluber sampai memenuhi separuh badan Jalan Remaja Raya, dengan panjang 20 meter. Jika diukur, tinggi sampah itu mencapai 1 meter atau setinggi dada orang dewasa.
Aroma tidak sedap dapat tercium bahkan ketika berdiri dengan jarak ratusan meter dari lokasi tumpukan sampah. Pencemaran lingkungan juga terjadi karena tumpahan air limbah kotor dari sampah itu, mengalir di saluran air menuju pemukiman warga setempat. Tidak hanya itu, belatung juga terlihat di sekitar lokasi tumpukan sampah.
Tak lama kemudian, terlihat sebuah truk sampah mendatangi lokasi dengan beberapa petugas kebersihan mulai melakukan pengangkutan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.