Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video "Jangan Pisahkan Jokowi-Ahok"

Kompas.com - 02/04/2014, 18:45 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebuah lagu bertema Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama, beredar di YouTube. Dalam lagu yang berjudul "Don't Change The Winning Team" itu, ada lirik-lirik lagu berisikan permohonan agar Jokowi dan Ahok tidak berpisah.

Di YouTube, lagu "Don't Change The Winning Team" disajikan dengan klip video. Dalam klip video tersebut ditampilkan dokumen-dokumen, baik video maupun gambar, mengenai kebersamaan Jokowi dan Ahok selama memimpin Jakarta, di antaranya saat keduanya dilantik di Gedung DPRD DKI pada Oktober 2012, hingga saat blusukan bersama ke kampung deret Petogogan, Jakarta Selatan, Februari 2014.

Selain menampilkan dokumen video dan gambar, klip video lagu "Don't Change The Winning Team" juga menampilkan animasi mengenai Jokowi dan Ahok, termasuk saat keduanya dipisahkan oleh sesosok setan merah berbadan besar.

Klip video lagu itu dirilis pada 1 April 2014 oleh sebuah akun yang bernama Arjuna Tanpa Panah. Di bawah video tersebut, ada keterangan yang bertuliskan "tentang kekuatan jahat Setan Merah yang akan memisahkan keduanya".

Berikut lirik lagu berdurasi 3 menit 46 detik tersebut:
Membaca berita di sosial media
Tiba-tiba hatiku gundah gulana
Apakah benar ini cerita
Mereka tak akan lagi bersama
Apakah hanya aku yang merasa
Bahwa mereka pasangan yang sempurna
Karena duet maut yang membahana
Arjuna tak lengkap tanpa busur panahnya

Don't change the winning team
Don't change the winning team

Reff:
Jokowi Ahok, takkan terganti
Saling mengisi saling melengkapi
Jokowi Ahok, pasangan serasi
Akankah ada lagi yang mampu begini
Don't change the winning team
Don't change the winning team

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Salim Said Akan Dimakamkan di TPU Tanah Kusir Siang Ini, Satu Liang Lahad dengan Ibunda

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta, Heru Budi Bagi-bagi Sepeda ke Warga

Megapolitan
Heru Budi Umumkan 'Jakarta International Marathon', Atlet Dunia Boleh Ikut

Heru Budi Umumkan "Jakarta International Marathon", Atlet Dunia Boleh Ikut

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Pencanangan HUT ke-497 Kota Jakarta, Masyarakat Menyemut di Kawasan Bundaran HI sejak Pagi

Megapolitan
Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba: Satu Direhabilitasi, Satu Ditahan

Megapolitan
Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com