Seperti yang diungkapkan Elis, yang telah berada di stasiun Depok sejak sekitar pukul 08.00 pagi ini. Dia terpaksa bertahan di dalam stasiun, karena takut terkena denda jika membatalkan perjalanan.
"Kan ada ketentuan, jika membatalkan perjalanan setelah 1 jam sejak masuk, pengguna multitrip bakal didenda. Saya coba bersabar menunggu, tapi hingga lebih dari tiga jam, tetap tak terangkut. Mau membatalkan perjalanan, pasti kena pinalti. Ini kebijakan macam apa," ujarnya dengan nada geram, Jumat (4/4/2014).
Dia menyebutkan, untuk kartu commet, denda pinalti bisa mencapai Rp 50.000. Elis menyesalkan kebijakan pengenaan denda untuk pengguna kartu multitrip di saat KRL mengalami gangguan seperti hari ini.
"Sudah rugi waktu, saya kalau membatalkan perjalanan juga kena denda," lanjut wanita yang akan menuju stasiun Sudirman ini.
Hal serupa juga diungkapkan Hendra. Dia menggunakan kartu Flazz untuk masuk ke gate KRL. Hingga saat ini dia memilih tak membatalkan perjalanan, karena jika keluar, pasti terkena denda. Padahal, dia telah menunggu sejak pukul 08.00.
"Mau keluar bagaimana, toh nanti malah kena denda pinalti. Jadi ya nggak ada pilihan selain harus menunggu," ujarnya.
Hingga pukul 11.30, jadwal KRL ruas Bogor-Jakarta masih kacau. Para penumpang banyak yang belum terangkut, meski telah menunggu cukup lama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.