"Kerawanan pada TPS tersebut, berkenaan dengan geografis saja, dan pernah ada konflik pada saat pemilu sebelumnya," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno saat menghadiri Doa Bersama Jelang Pemilu di Mapolres Jakarta Utara, Minggu (6/4/2014) malam.
Menurutnya, ancaman-ancaman pada saat pemilu memang ada. Oleh karena itu, pengamanan sebanyak 20.000 pasukan sudah dipersiapkan. "Insya Allah berjalan damai," ucapnya.
Unit satgas yang dipersiapkan, kata dia, selain memiliki keahlian sebagai penembak jitu, juga memiliki kemampuan membela diri. Karena, kata Dwi, pengamanan lebih dalam pelayanan masyarakat.
"Penjagaannya berbeda dengan penjagaan Natal ataupun Lebaran," ujarnya.
Pengamanan pada masa kampanye, kata Dwi, berjalan dengan kondusif. Tidak ada pelanggaran yang masuk dalam penyidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.