"Kejadian sekarang di JIS tidak hanya urusan administrasi semata. Administrasi memang iya harus dipenuhi, tapi jaminan guru dan murid yang ada di situ bagaimana?" kata Nuh di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Selasa (2/4/2014).
Nuh berpandangan, masyarakat masih mengalami trauma atas pelecehan yang menimpa salah satu siswa di TK tersebut, AK. Dia menyebut pelecehan terhadap AK merupakan pelecehan nilai-nilai kemanusiaan sebab korban masih anak-anak.
"Pelecehan yang terjadi terkait nilai kemanusiaan di JIS karena yang terkena itu anak-anak yang sama sekali tidak terkait kebutuhan seksualitas," kata Nuh.
Nuh mengatakan, JIS harus menjamin keamananan dan kenyamanan siswa dan tenaga pengajar di dalam lingkungan sekolah bila hendak dibuka kembali. Adapun saat ini tim Kemendikbud melalui Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (PAUDNI) masih menurunkan tim audit untuk mengevaluasi JIS.
"Bukan hanya JIS tapi juga sekolah lain baik dari sisi perizinan dan praktik terkait. Bagaimana administratif, manajemen, dan pengelolaan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.