"Kita memahami situasi kalau tahun ini tahun politik, makanya kita tidak banyak-banyak membuat acara, bukan berarti tidak meriah ya. Hal-hal yang sifatnya memunculkan nuansa politis, kita hindari, kita tidak mau kemeriahan ini diracuni atau dihalangi oleh orang-orang yang akan berbuat sesuatu untuk Jakarta," kata Bambang, kepada wartawan, di Jakarta, Sabtu (24/5/2014).
Kendati demikian, pria yang juga menjabat sebagai Asisten Sekda bidang Kesejahteraan Masyarakat DKI Jakarta ini tidak menjelaskan lebih lanjut, apakah Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang juga bakal capres turut menghadiri puncak HUT Ke-487 DKI. Pasalnya, Jokowi telah menjadi gubernur nonaktif Jakarta pada tanggal itu.
Jokowi terhitung nonaktif mulai (31/5/2014) mendatang hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih. Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan bertindak sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.