Seharusnya ada 25 guru yang akan dideportasi. Namun deportasi empat guru ditunda atas permintaan Polda Metro Jaya karena mereka akan diperiksa terkait kasus kekerasan seksual terhadap murid yang terjadi di JIS.
"Dua puluh satu guru itu sudah kita pulangkan. Kami tidak merasa kecolongan terhadap hal tersebut karena memang selama ini, JIS tertib," kata Direktur Penyidikan dan Penindakan Keimigrasian Mirza Iskandar seusai rapat bersama Komisi III DPR RI di kompleks JIS, Selasa (1/6/2014).
Mirza menambahkan, kelanjutan nasib keempat guru yang belum dideportasi tersebut bergantung kepada keputusan penyidik kepolisian. Menurut Mirza, hal itu sudah di luar kewenangan pihak imigrasi.
Dalam rapat tersebut, Komisi III juga bertanya mengenai buronan FBI, James William Vahey, yang bisa lolos masuk ke Indonesia dan mengajar di JIS selama 10 tahun (1992-2002).
Menurut Mirza, hal tersebut adalah kasus lama dan, jika pihak imigrasi mengetahui hal tersebut lebih dahulu, pasti Vahey sudah ditindaklanjuti dari dulu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.