Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Bareng "Jokowi-JK" Wajib di Konser Salam Dua Jari

Kompas.com - 05/07/2014, 17:31 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ada yang menarik dari sisi luar Konser Salam Dua Jari, tepatnya di Parkir Timur Senayan, Jakarta pada Sabtu (5/7/2014). Ada sebuah panggung dengan tinggi 20 cm yang ramai didatangi massa pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Panggung persegi panjang itu terletak sekitar 150 meter dari panggung konser salam dua jari di Parkir Timur Senayan. Panggung berukuran sekitar 2X1 meter ini beralaskan kain merah. Berdiri pula papan sepanjang panggung berlatar putih tertulis "Menangkan Jokowi Presiden" dengan lambang Taruna Merah Putih di atas tulisannya.

Panggung itu merupakan lokasi Photobooth yang disediakan untuk massa pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut dua tersebut. Di panggung tersebut, massa dapat berfoto dengan replika Jokowi dan JK yang berbahan triplek.

Dalam gambar tersebut terpampang Jokowi yang mengenakan kemaja kotak-kotak khasnya menggenggam microphone dan mengangkat telunjuk dan jari tengahnya sebagai tanda salam dua jari. Gaya serupa juga terlihat dari JK yang mengenakan kemaja putih polos.

Beberapa orang mengaku berfoto dengan gambar "Jokowi-JK" itu, karena belum tentu dapat berfoto langsung dengan pasangan tersebut. "Ini mumpung ada gambarnya kan kita foto. Kalau nunggu ketemu, saya belum tentu bisa sebelahan gini sama Pak Jokowi," kata Anis.

Ia mengatakan, Jokowi-JK adalah sosok pemimpin Indonesia pilihannya karena dapat membawa perubahan dengan cara merakyat. Ia pun berharap, pada 9 Juli mendatang, Jokowi-JK menang telak dan menjadi pemimping bangsa.

Sementara Ari yang datang dari Karawang, mengatakan, ikut andil dalam konser salam dua jari sebagai bentuk dukungan terhadap Jokowi. "Datang buat Jokowi. Barusan juga foto bareng Jokowi, ya meskipun bukan asli," ujarnya terkekeh-kekeh.

Mereka kebanyakan berfoto mengikuti gaya Jokowi atau JK dengan mengangkat dua jari tangannya. Seorang lainnya, Buren, terlihat diam dan mengernyitkan kening sambil melihat hasil foto dirinya dan Jokowi. Saat ditanya, ia mengatakan ingin memastikan gayanya sesuai dengan gaya Jokowi. "Kalau gayanya salah, saya mau foto lagi. Masa iya foto sama presiden beda gaya," katanya sambil memandangi foto.

Tak lama kemudian ia mengangkat kepala dan mengatakan sudah sama gaya salam dua jarinya. "Eh, udah sama deh gayanya. Ya, udah saya ke dalam sekarang (GBK)".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com