Sekretaris Jenderal Seknas Jokowi Dono Prasetyo mengatakan bahwa pihaknya yang membawa sound system dengan kontainer tidak diperbolehkan lewat karena alasan kendaraan yang terlalu besar.
"Kami ingin ramaikan aksi di HI, tapi kami tidak dibolehkan lewat waktu baru sampai di dekat Ratu Plaza. Katanya kendaraan kami terlalu besar," kata Dono.
Dia mengaku akan mencari cara supaya bisa lewat. Seknas mengaku tak ingin ketinggalan momen merayakan capres idola mereka yang saat ini menang dalam penghitungan versi hitung cepat. "Kami coba pikir dulu jalan alternatif lain, tetapi sekarang kami bertahan dulu," ucap Dono.
Untuk diketahui, hitung cepat sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut dua sebagai pihak yang unggul. Survei LSI, misalnya, menunjukkan Jokowi-JK unggul 52,6 persen, sementara Prabowo-Hatta meraih 47,4 persen. Data yang masuk adalah 80 persen suara.
Sementara itu, hitung cepat Kompas menunjukkan Prabowo-Hatta mendapatkan 47,66 persen suara, sedangkan Jokowi-JK mendapatkan 52,34 persen suara.