Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pesan Wiriyatmoko untuk Sekda DKI yang Baru

Kompas.com - 11/07/2014, 17:25 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Asisten Gubernur DKI Jakarta yang juga mantan Plt Sekretaris Daerah (Sekda) Wiriyatmoko mengucapkan selamat kepada Saefullah. Wiriyatmoko memberi ucapan selamat seusai Saefullah resmi dilantik menjadi Sekda DKI yang baru, Jumat (11/7/2014).

Ia berharap, Saefullah dapat menjalankan pekerjaan sesuai amanah. "Mudah-mudahan amanah, dan menjadi orang yang tepat sesuai dengan yang dipercayakan. Tugas-tugas sekda itu urusannya orang, uang, barang. Orang itu SDM, uang itu ya ngurusi keuangan, kalau barang ya aset," kata Wiriyatmoko di Balaikota Jakarta, Jumat (11/7/2014).

Pria yang akrab disapa Moko itu menilai, tugas sebagai seorang sekda sebenarnya tidak terlalu berat. Namun, karena selama 14 bulan kemarin ia harus menjalani tugas ganda, Moko merasa  menjadi sekda adalah tugas yang cukup merepotkan.

"(Tugas sekda) biasa-biasa saja sih, tidak ada yang istimewa. Cuma karena saya pegang dua jabatan, jadi repot sekali. Jadi, ini sudah merdeka, balik lagi ke Asbang. Mulai minggu depan, tugasku sudah tidak berat," ujarnya.

Seperti diberitakan, Saefullah dilantik sebagai Sekda DKI yang baru pada Jumat pagi tadi. Dengan demikian, jabatan sekda definitif yang telah kosong sejak April 2013, pasca-mundurnya Fadjar Panjaitan, terisi.

Baca juga: Jokowi yang Minta Ahok Segera Lantik Saefullah Jadi Sekda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com