Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konvoi Pengendara Motor Berkostum Loreng Penuhi Jalan MH Thamrin

Kompas.com - 15/08/2014, 11:04 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan orang pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mulai bergerak ke Mahkamah Konstitusi untuk melanjutkan kembali aksi mereka menuntut keadilan. Mereka yang pagi ini datang mengenakan pakaian loreng-loreng.

Pantuan Kompas.com, Jumat (15/8/2014) sekitar pukul 09.40 WIB, kemacetan terjadi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat. Kemacetran ini dipicu oleh massa yang menggunakan kendaraan roda dua memadati Jalan MH Thamrin dari Hotel Grand Hyatt menuju Mahkamah Konstitusi.

Ratusan motor ini berpencar di seluruh jalan MH Thamrin beserta dua mobil militer yang sering digunakan untuk mengangkut personel militer dan satu mobil pikap mobil orasi. Hal ini membuat kendaraan umum lain tidak dapat melintasi jalan.

Di ujung Bunderan HI atau depan Plaza Indonesia terdapat massa dari forum buruh mengenakan hitam merah tengah bersiap berorasi dengan satu mobil komando.

Sementara itu, di sepanjang Jalan MH Thamrin-Jalan Medan Merdeka Barat, orator terus menyuarakan aksi keadilan mereka untuk calon presiden nomor urut satu tersebut. Kemacetan ini pun terus terjadi sampai ke Jalan Medan Merdeka Barat atau tepat di depan MK. Mereka yang mengenakan seragam loreng dari Pemuda Panca Marga, FKPPI serta aliansi lainnya mencoba menyebar diri di sepanjang jalan MH Thamrin sampai Jalan Medan Merdeka Barat.

Setibanya di depan MK, seorang orator di atas mobil menyampaikan dan meneriakkan terkait parkir motor pendukung. "Sebaiknya kita parkir di depan MK. Jangan ganggu RRI, jangan ganggu gedung lain," kata orator.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Wanita Jatuh ke Celah Peron dan Gerbong KRL di Stasiun Manggarai

Megapolitan
Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Tepergok Curi Motor di Kelapa Gading, Pelaku Tembaki Sekuriti dengan Airsoft Gun

Megapolitan
Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Kompolnas Tetap Dorong Brigadir RAT Diotopsi: Untuk Memperjelas Penyebab Kematian

Megapolitan
Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Bule AS Terkesan dengan KRL Jakarta: Lebih Bagus dan Bersih dari Subway New York dan Chicago

Megapolitan
Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Kompolnas Dorong Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT Secara Profesional

Megapolitan
Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Tak Terkait SARA, Perusakan Gerobak Bubur di Jatinegara Murni Aksi Premanisme

Megapolitan
Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Polisi Bubarkan Pemuda yang Nongkrong Hingga Larut Malam di Jakut Demi Hindari Tawuran

Megapolitan
Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Dua Pemuda Terjerat Pinjol Pilih Merampok, Berakhir Dipenjara dengan Ancaman Hukuman 12 Tahun

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com