Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Oktober, Dishub Ujicoba Pembayaran Balai Uji Kir lewat Bank DKI

Kompas.com - 08/10/2014, 08:15 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan ujicoba pembayaran biaya uji Kir melalui cash management system(CMS) Bank DKI. Ujicoba ini direncanakan akan dimulai akhir Oktober.

"Kita terapkan cash management system akhir bulan ini. Jadi pembayaran di balai uji Kir lewat kerjasama Dishub dengan Bank DKI. Kita bangun sistem DKI tidak ada lagi pembayaran tunai," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional Dishub DKi Jakarta, Syafrin Liputo kepada Kompas.com, Selasa (7/10/2014).

Ia mengatakan, pembayaran dengan sistem itu guna menghapus pungutan liar yang sempat terjadi di balai uji Kir. Dengan menggunakan cash management system, kata dia, tidak akan terjadi kontak antara pengemudi yang akan melakukab uji Kir dengan petugas di lapangan.

Hal itu bertujuan mendekatkan pelayanan bersih dari pemerintah ke masyarakat. Selain itu, kata dia, uji Kir itu harus dilakukan sebenar-benarnya untuk meningkatkan keselamatan pengendara.

"Dengan model drive thru itu cukup efektif menghilangkan pungli di lapangan," ucap dia.

Nantinya, balai uji Kir juga akan dibangun di setiap kota administrasi Jakarta. Namun, perencanaan uji Kir setiap wilayah baru dimulai tahun 2015. Dishub juga berencana menggandeng pihak swasta dalam membangun balai uji Kir.

Saat ini ada tiga lokasi sarana pengujian di Jakarta Timur yaitu di Pulogadung dan Ujung Menteng. Untuk Jakarta Utara pengujian Kir ada di Cilincing. Sementara di Jagakarsa dan Kedaung sementara ini ditutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Gak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Siapkan Gedung Setara Hotel Bintang 3 untuk Calon Jemaah

Megapolitan
Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok Saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com