Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Di Bioskop Bapak Saya, Film Rhoma Irama Paling Ramai Penontonnya

Kompas.com - 14/10/2014, 08:19 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com- Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menceritakan pengalaman sang ayah yang pernah memiliki bioskop di kampung halamannya, Belitung Timur. Ayahnya, Indra Tjahaja Purnama, memiliki usaha gedung bioskop dan bioskop keliling (layar tancap).
 
"Makanya saya paling ingat, film Rhoma Irama itu orang kampung yang datang menonton bisa sampai bertruk-truk yang datang. Kemudian Bing Slamet, Ateng, Ishak, Koboy Cengeng atau Dukun Palsu, saya juga masih ingat banyak yang menonton," kata Basuki, seusai menonton bareng film "Tabula Rasa", di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (13/10/2014) malam. 
 
Namun, lambat laun budaya itu menghilang. Bioskop tak lagi leluasa memutar film karena adanya kebijakan bagi hasil. "Saya kira ketika sebuah bioskop tidak memberlakukan bagi hasil, tidak dapat film. Hal itulah yang menyebabkan awalnya bioskop itu rontok," kata Basuki. 
 
Ia pun mendukung Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 115 Tahun 2012 tentang Pembebasan Sebagian Pajak Hiburan untuk Produksi Film Nasional dikeluarkan. Aturan tersebut mengatur pengusaha bioskop yang memutar film di Ibu Kota harus mengembalikan sebanyak 75 persen pajak hiburan atau pajak tontonan dari seluruh pemasukan hasil penjualan tiket masuk (yang seharusnya disetor ke kas Pemprov DKI) kepada produser film nasional. Hal itu dilakukan, agar perfilman Indonesia bangkit kembali.

"Makanya saya mau dorong setahun, minimal tiga kali menonton film. Bicara ke depan, Hollywood itu bisa kaya karena kreatif. Film sebagai salah satu produk kreatif yang kami dorong," kata Basuki. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com