"Yang kita tangkap ada empat buruh. Namun, semuanya sudah dibawa ke Markas Polda Metro Jaya," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi Iptu Makmur di Cikarang, Jumat.
Menurut dia, empat oknum tersebut diduga menghasut rekan-rekannya untuk memblokade jalan tol sehingga perlu diamankan guna menghindari aksi anarkistis. Ia mengatakan, hingga kini identitas dan serikat pekerja yang menaungi mereka belum diketahui.
Namun, mereka ditangkap polisi saat tengah bergabung dalam kerumunan aksi besar-besaran sekitar 15.000 buruh yang menuntut UMK 2015 Kabupaten Bekasi di kisaran Rp 2,9 juta.
Aksi pemblokadean Gerbang Tol Cikarang Utama itu berlangsung sejak pukul 07.00 WIB.
Makmur mengatakan, pihaknya hingga kini telah menyiagakan sekitar 2.000 lebih anggota polisi guna mengawal pembahasan UMK agar berlangsung kondusif. "Personel itu berasal dari gabungan Polda, Polres, dan seluruh Polsek," katanya.
Fokus utama pengamanan, kata dia, adalah sejumlah obyek vital di Kabupaten Bekasi, seperti tujuh gerbang tol Jakarta-Cikampek dan delapan kawasan industri.
"Sejauh ini, status pengamanan masih bersifat preventif, belum Siaga I," demikian kata Makmur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.