Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/11/2014, 10:10 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Menjadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama tak lupa untuk terus memperhatikan penampilannya. Dia tak sungkan merogoh kocek hingga Rp 28 juta untuk membuat penampilannya lebih enak dipandang mata. 
 
"Yang paling mahal mungkin jam tangan aku, beli di Changi (International) Airport (Singapura), merek Tag Heuer, harganya Rp 20 jutaan," kata Basuki kepada Kompas.com beberapa waktu lalu sambil memutar-mutar arloji berwarna peraknya tersebut.
 
Arloji spesial itu menjadi saksi bisu saat ia dilantik menjadi Wakil Gubernur pada Pilkada DKI 2012 dan dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi Gubernur DKI di Istana Kepresidenan, 19 November lalu. 

Setelah menjelaskan mengenai arloji yang juga dikenakan oleh pesepak bola asal Portugal Cristiano Ronaldo itu, Basuki kemudian menceritakan soal kemeja putih yang sehari-hari dikenakannya. Kemeja putih itu dikenakan jika dijadwalkan bertemu dengan duta besar, tamu kenegaraan, maupun saat mengikuti sidang paripurna DPRD DKI.

"Kalau kemeja, tergantung istri belinya apa, ya langsung dipakai saja, rata-rata harganya Rp 800.000 satu setel," cerita dia.

Kendati demikian, Basuki menjelaskan, hampir semua kemeja dan celananya dijahit sendiri. Untuk celana, Basuki mengaku menyenangi jenis chinos bermerek Dockers. Sama seperti kemeja, celananya rata-rata seharga Rp 800.000.

Selain itu, Basuki rela merogoh kocek hingga Rp 2 juta untuk menjahitkan jasnya ke penjahit langganannya sejak kecil, Feng Sin Tailor. Basuki mengaku tidak mampu berpindah hati ke penjahit lainnya.

"Kalau jas pasti jahit di Feng Sin, enggak pernah beli dan jahit di tempat lain. Sudah cocok di sana," ujar Basuki tertawa.

Penampilannya masih belum lengkap jika belum memakai sepatu model pantofel. Pria yang akrab disapa Ahok itu mengaku memiliki banyak koleksi sepatu pantofel merek Rockport. Pria yang memiliki ukuran sepatu nomor 46 ini mengaku suka meminta stafnya untuk membelikan sepatu Rockport di Plaza Senayan atau Mal Taman Anggrek.

"Biasanya kalau staf saya yang beli dapat diskon, jadi harga sepatunya Rp 500.000-Rp 600.000. Mereka (staf) sudah tahu model dan nomor sepatu yang cocok sama aku," lanjut dia.

Tak berhenti sampai di situ, kedua tangannya tiba-tiba melepas kacamatanya. Kacamata bening Basuki ini terbilang canggih. Lensa kacamatanya bisa berubah warna, tergantung pada intensitas penyinaran. Jika berada di tempat tersorot sinar matahari, lensa kacamatanya akan berubah menjadi berwarna gelap. Sebaliknya, jika Basuki berada di sebuah ruang gelap, lensanya akan berubah bening.

"Kacamata ini murah, lensanya saja yang mahal karena progresif. Dua lensa kacamata ini harganya Rp 4,6 juta," kata dia.

Jika ditotal keseluruhannya, outfit Basuki ialah senilai Rp 28.800.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com