JAKARTA, KOMPAS.com — Ribuan pengendara terjebak kemacetan panjang di Jalan TB Simatupang, dekat Gedung Aneka Tambang, Tanjung Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Sejumlah warga yang berada di lokasi menyebutkan, kemacetan terjadi akibat ulah suporter sepak bola pendukung Persib Bandung dan pendukung Persija Jakarta.
"Ada tawuran antar-suporter, antara Viking (pendukung Persib) dan The Jak (pendukung Persija)," ujar Rudi, seorang warga di sekitar lokasi kejadian saat ditemui, Senin (2/2/2015).
Menurut Rudi, keributan antar-suporter telah terjadi sejak pukul 19.30. Sejak saat itu, antrean panjang kendaraan tak bisa dihindari.
Seorang petugas keamanan Gedung Aneka Tambang mengatakan, pada awalnya, suporter Persija sudah berniat untuk mencegat suporter Persib Bandung di depan pintu Tol JORR. Menurut dia, kepolisian pada awalnya juga sudah berusaha untuk membubarkan massa. Namun, upaya polisi malah mendapat perlawanan dari sejumlah suporter.
Keributan antara suporter dan kepolisian pun terus terjadi. Berdasarkan pantauan Kompas.com pada pukul 23.22, kemacetan mulai terjadi di persimpangan lampu lalu lintas Ragunan hingga menuju kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Saat ini, sejumlah pengendara sepeda motor memilih untuk memarkirkan kendaraannya di pinggir jalan demi menghindari bentrokan.
Sebelumnya dikabarkan bahwa bentrokan terjadi antara sekelompok pemuda dan aparat kepolisian di Jalan TB Simatupang, Jakarta. Polisi beberapa kali menembakkan peluru ke atas. Tembakan itu dibalas dengan hujan batu dari kelompok pemuda. (Baca: Bentrokan Polisi dengan Kelompok Pemuda di TB Simatupang, Suara Tembakan Terdengar)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.