Mereka sehari-hari memang menjual batu akik di Jatinegara dan tinggal di dalam mobil karena lokasi rumahnya yang jauh, yakni di Bengkulu.
"Kesehariannya, mereka satu keluarga memang biasa tidur di dalam mobil, dan mereka selama ini menjual batu akik," kata salah seorang warga bernama Edi, Jumat (17/4/2015).
Menurut Edi, satu keluarga tersebut memang menjadikan mobil pribadinya sebagai tempat peristirahatan selama menjajakan batu akik di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur.
"Pukul 05.00 itu biasanya sudah siap dagang, tetapi ini masih tutup. Pintu dibuka, udah enggak ada lagi (meninggal)," kata Edi. [Baca: Satu Keluarga Tewas di Jatinegara, Ada Temuan Sisa Obat Nyamuk Bakar]
Korban yang diketahui bernama Buyung (44), Desti (28), dan Chandra (4) ditemukan terbujur kaku di mobil Daihatsu Gran Max warna hitam yang bernopol BD 1821 AH.
Berdasarkan pantauan di lapangan, ketiga korban sudah terbujur kaku di dalam mobil. Di posisi depan, suami tewas dalam keadaan tertidur menghadap ke kaca samping sebelah kanan, sementara sang istri terlihat tidur membelakangi kaca depan mobil dan bersandar ke dasbor.
Adapun anak mereka ditemukan dalam keadaan tengkurap di bangku bagian tengah. Sementara itu, sisa obat nyamuk tampak masih berada di bawah pijakan kaki sopir. (Junianto Hamonangan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.