Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Keuntungan Naik Go-Jek Saat Macet

Kompas.com - 29/04/2015, 08:05 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jasa transportasi umum dengan Go-Jek memberikan keuntungan tersendiri ketika arus lalu lintas sedang macet. Go-Jek sendiri merupakan penyedia jasa transportasi dengan sistem mirip dengan tukang ojek, namun menggunakan pemesanan secara online melalui aplikasi di smartphone.

"Kita kan tarifnya sudah ada di aplikasi. Jadi kalau di jalan kena macet tarifnya enggak nambah, tetap segitu," kata salah satu driver (pengendara) Go-Jek, Muhammad Nizar (47), Selasa (28/4/2015).

Hal tersebut berbeda dengan moda transportasi umum lainnya seperti taksi. Penumpang yang menggunakan taksi akan tetap dikenakan biaya tambahan saat terkena macet. Tarif yang tertera di Go-Jek terlihat saat pelanggan melakukan pemesanan jasa di aplikasi.

Ada tiga jasa yang ditawarkan oleh Go-Jek, yakni jasa transportasi, jasa pengiriman barang, dan jasa belanja barang maupun makanan. Jasa transportasi itu tarifnya dihitung berdasarkan jarak yang ditempuh. "Tarifnya satu kilometer dihitung Rp 4.000," tambah Nizar.

Menurut Nizar, pelanggan yang menggunakan jasa Go-Jek kebanyakan adalah mereka yang mengejar waktu atau butuh untuk tiba cepat di lokasi.

Nizar mengaku pernah mengantar orang yang terjebak macet di Jalan Sudirman. Orang tersebut tergesa-gesa untuk menuju ke daerah Kuningan. "Orangnya turun dari mobil, pilih naik Go-Jek. Pesan langsung dari mobil, orangnya tungguin di pinggir jalan," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com