Namun, angin tak sedap menimpa warga Rusun Marunda. Rahman menyebut banyak warga Pinangsia yang mengaku ditolak oleh warga Rusun Marunda. "RW kita bilang malahan nggak ada yang datang dari Pinangsia," ucap Rahman.
Sementara itu, warga Cluster A Rusun Marunda Fahri (38) menampik soal penolakan tersebut. Ia menyebut malah menyambut warga yang pindah ke rusun. "Tambah banyak kan bagus. Biar nggak sepi," kata Fahri.
Warga lainnya, Kasman (40), tak menampik bahwa banyak warga yang memilih untuk meninggalkan Rusun Marunda. Pasalnya lokasi tersebut yang jauh dari beberapa tempat umum.
"Paling itu alasan dia (warga Pinangsia) yang merasa aksesnya jauh aja sih," kata Kasman.
Sebanyak 64 unit Rusunawa Marunda di Blok A8 dan Blok A10 telah disediakan untuk warga Pinangsia, Jakarta Barat. Sebelum menempati hunian rusunawa, para warga diminta untuk datang ke Dinas Perumahan dan Gedung Pemprov DKI untuk diberikan pengarahan.