Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Siapkan Tujuh Terminal di Jakarta untuk Mudik Lebaran 2015

Kompas.com - 28/06/2015, 16:01 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta menyiapkan tujuh terminal untuk mengakomodasi bus-bus yang akan keluar dan masuk ke Kota Jakarta selama arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini. Terminal tersebut adalah Terminal Kalideres, Kampung Rambutan, Pulo Gadung, Tanjung Priok, Pinang Ranti, Rawamangun, dan Pulo Gebang.

Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan dan Transportasi Emmanuel Kristanto memaparkan, dari tujuh terminal tersebut, tiga terminal akan difungsikan sebagai terminal utama. Ketiga terminal utama itu adalah terminal Kalideres, Kampung Rambutan, dan Pulo Gadung.

"Sementara Tanjung Priok, Pinang Ranti, Rawamangun, dan juga Pulo Gebang akan jadi terminal bantuan. Kita juga lagi menyiapkan 10 pool bus untuk mengantisipasi kalau terjadi penumpukan penumpang di terminal," kata Emanuel dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/6/2015).

Tidak hanya itu, Emanuel juga menyampaikan bahwa selama musim mudik tahun ini akan ada 7.923 unit bus jenis antarkota dan antarprovinsi (AKAP) yang akan mengangkut penumpang dari dan menuju Kota Jakarta.

Jumlah tersebut terdiri atas 2.469 bus asal Jakarta dan 5.454 bus luar Jakarta. Jumlah tersebut masih ditambah dengan adanya 490 bus bantuan, yang terdiri dari 275 bus pariwisata dan 215 bus kota.

Menurut Emanuel, Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta telah mengadakan rapat koordinasi dengan DPD Organda DKI Jakarta dan Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

"Dari hasil rapat koordinasi bersama dengan operator bus dan instansi terkait, kesiapan sarana angkutan Lebaran pada tahun ini telah 100 persen," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com