BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto ke Istana Bogor, Selasa (11/8/2015). Di dalam pertemuan itu, Jokowi membahas soal penataan kota Bogor, termasuk relokasi pedagang kaki lima yang selama ini masih berdagang di kompleks Istana.
"Beliau sangat concern bagaimana PKL-PKL di kota ini bisa ditata dengan baik, bisa dimasukkan ke dalam pasar," ujar Bima usai pertemuan.
Dia menjelaskan, lantaran Presiden kini tinggal di Bogor, maka Jokowi sering blusukan ke wilayah di sekitar Istana. Menurut Bima, banyak pemikiran Jokowi yang diharapkan bisa dilaksanakan pemerintah kota untuk menata Bogor lebih baik.
Terkait dengan PKL itu, sebut Bima, pemerintah kota kesulitan mencari tempat baru bagi mereka yang dekat dengan lokasi dagang semula. Namun, Presiden meminta agar relokasi tidak terlalu jauh.
Maka dari itu, Jokowi menyatakan akan membantu untuk mencarikan lokasi termasuk bekerja sama dengan pihak swasta seperti mal BTM untuk bisa menyediakan lahan bagi para pedagang itu.
Selain urusan PKL, Jokowi juga menyampaikan perlunya penataan lalu lintas di sekitar Istana agar tidak menimbulkan kemacetan. Salah satu titik yang menjadi perhatian adalah kemacetan di sekitar Jalan RE Martadinata yang dilintasi jalur kereta.
"Rencananya, untuk perlintasan sebidang yang dilalui kereta akan dibangun jembatan di tiga titik. Biayanya setiap jemabatan mencapai Rp 50 miliar nanti juga disebutkan Presiden akan dibantu oleh pemerintah pusat," imbuh Bima.
Bima mengaku dirinya juga sempat menyinggung masalah rencana pembangunan Light Rail Transit (LRT) di Terminal Baranangsiang. Menurut Bima, lebih baik LRT ditempatkan di terminal lain di luar kota sehingga tidak terlalu menumpuk di pusat kota.
"Tapi kata Pak Jokowi, konsep LRT memang untuk transportasi orang kota. Jadi beliau menganggap lebih baik di Baranangsiang, tapi ini belum diputuskan jadi masih dikaji," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.