Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekayasa Lalu Lintas Jalan Layang Karet Akan Dievaluasi

Kompas.com - 16/10/2015, 09:33 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat, akan mengevaluasi rekayasa lalu lintas di kolong flyover (jalan layang) Karet Bivak, Tanah Abang. Rekayasa yang sudah dilakukan selama dua minggu tersebut, dikeluhkan warga.

"Memang banyak sekali keluhan, tapi sebenarnya itu mau dibuat rekayasa lalu lintas atau normal seperti biasanya hampir tidak berbeda. Karena memang volume kendaraan di sana tinggi sekali," ujar Henry Perez Sitorus, Kasudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat, Jumat (16/10/2015).

Namun menurut dia, uji coba tersebut harus dilakukan minimal selama sebulan. Masyarakat diminta untuk mengikuti aturan saat rekayasa berlangsung agar, tidak membuat penumpukan kemacetan di Jalan RM Margono Djojohadikusumo atau di depan Hotel Shangrila.

"Masyarakat kan mau cepat saja biasanya. Mereka malas memutar agak jauh karena sudah terbiasa di sana walau kemacetannya lebih tinggi," ucapnya.

Jalan menuju Pejompongan dan Slipi ditutup menggunakan beton pembatas jalan di kolong flyover Karet Bivak. Sehingga kendaraan yang dari arah Tanah Abang tidak dapat langsung ke arah Jalan Pejompongan, dan harus menuju ke arah Hotel Shangrila dulu untuk berputar arah.

Reinhard (32), salah seorang pengguna kendaraan mengatakan rekayasa lalu lintas yang diberlakukan tersebut membuat jarak tempuh menuju rumahnya di kawasan Bendungan Hilir menjadi lebih panjang dari biasanya.

"Kalau bisa dikembalikan sajalah seperti semula, persoalannya kalau kita naik flyover dan memutar di depan City Walk malah lebih jauh. Soalnya arus kendaraan dari Casablanca juga sangat macet," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com