Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Bocah Gizi Buruk, Ahok Pertanyakan Peran RT/RW Setempat

Kompas.com - 09/11/2015, 09:48 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mempertanyakan kinerja pengurus RT/RW di tempat tinggal bocah penderita gizi buruk, RGM (9), di Jalan Cilincing Lama I, Gang Kelapa Nunggal II, RT06/03, Cilincing, Jakarta Utara. 

"Jadi kadang-kadang kami kesulitan di Jakarta, ada juga keluarga yang malu lapor ada anak (kurang gizi) seperti itu. Makanya saya bilang sama Lurah, ini RT/RW harus berfungsi dan kalau enggak peduli atau enggak tahu warganya, pecat saja," kata Basuki, di Balai Kota, Senin (9/11/2015). 

Ketua RT, lanjut Basuki, seharusnya mampu mengurus sekitar 30 rumah tangga di lingkungan itu.

Ketua RT juga seharusnya mengetahui mana saja warganya yang membutuhkan maupun warganya yang putus sekolah.

"Gila aja jadi Ketua RT enggak tahu mana warga yang gemuk, kurus, pendek, atau tinggi. Saya saja tahu tetangga-tetangga saya kok walaupun saya enggak kenal semua namanya. Kalau Ketua RT ya mesti kenal warganya," kata Basuki. 

Basuki merencanakan merujuk RGM dari RSU (RSU tipe D) Cilincing ke RSUD Koja.

Basuki mengatakan, pemerintah yang akan merawat RGM jika keluarganya sudah tidak mampu lagi merawat bocah sembilan tahun tersebut.

"Anak itu memang dari lahir sudah bermasalah. Sebenarnya kami juga ada program 'Ketok Pintu Layani Dengan Hati', tapi baru ke rusun-rusun belum masuk gang," kata Basuki.

RGM tinggal bersama neneknya, Taminah (53), di rumah kontrakan kecil dan kumuh. Menurut Taminah, sejak lahir, cucunya menderita gizi buruk, atau dalam bahasa medisnya marasmus gizi.

Akibatnya, RGM juga menderita lumpuh. Bahkan, bocah ini pun juga tidak bisa bersekolah, serta bermain layaknya anak-anak lain yang seumuran dengannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Pemprov DKI Bakal Bangun 2 SPKL Tahun Ini, Salah Satunya di Balai Kota

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara...

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com