JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian berharap Komisi III DPR RI segera mengganggarkan pembangunan Gedung Densus 88 Antiteror. Sebab, pembangunan gedung tersebut sudah dilakukan.
"Masalah anggaran kita menyampaikan agar gedung Densus 88 itu tahun depan kalau bisa dipenuhi sebagian sisanya dari APBN-P agar segera beroperasional," kata Tito usai rapat dengan Komisi III DPR RI di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (21/12/2015).
Kekurangan anggaran pembangunan gedung tersebut mencapai Rp 150 miliar. Tito menyebut awalnya, anggaran sudah terpenuhi, namun dipangkas.
"Tapi karena ada kebijakan Bappenas, anggaran belanja dikurangi jadi Rp 100 triliun. Itu dibagi-bagi, nah kita kebagian Rp 50 miliar. Padahal kebutuhannya Rp 150 miliar. Makanya saya bilang ke DPR sisanya dipenuhi dengan APBNP," tambah Tito.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPR RI, Aziz Syamsuddin mengungkapkan pembangunan gedung tersebut harus segera dilakukan lantaran sudah setengah jadi.
"APBN akan kita bahas segera. Kira-kira sekitar Rp 150 miliaran dicoba nanti APBNP 2016," kata Aziz.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.