Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Sesalkan Sikap Warga Perumahan Elite terhadap Jumantik

Kompas.com - 28/01/2016, 12:20 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebut penderita demam berdarah dengue (DBD) terus berkurang tiap tahunnya.

Hanya saja, lanjut dia, warga yang tinggal di perumahan elite kerap menyulitkan petugas juru pemantau jentik (jumantik). 

"Warga di kompleks perumahan yang mewah itu enggak membolehkan kami masuk. Padahal, jentik nyamuk Aedes aegepty itu dari air bening sebenarnya, bukan air jorok," kata Basuki di Balai Kota, Kamis (28/1/2016). 

Selain itu, lanjut dia, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga akan meningkatkan honor bagi petugas jumantik.

Kenaikan honor petugas jumantik diberikan dengan berbasis kinerja. Nantinya, seorang petugas jumantik bisa mendapat honor hingga Rp 500.000 per bulan. Sebelumnya, honor yang diterima petugas jumantik hanya Rp 75.000 per bulan.

Petugas jumantik bisa memperoleh honor sebesar Rp 500.000 per bulan jika dapat memeriksa jentik nyamuk di 200 rumah.

"Makanya, tahun ini kita mau naikkan lagi uang kepada jumantik, tetapi saya enggak mau kalau cuma kasih uang dulu. Tetapi, saya inginnya, dia data dulu (rumah yang telah didatangi)," kata Basuki.

Adapun petugas jumantik memeriksa rumah warga setiap hari Jumat. Selama ini, pemeriksaan dilakukan dengan mengunjungi paling sedikit 25 rumah.

Tahun depan, kerja petugas jumantik akan ditingkatkan menjadi 50 rumah. Untuk bisa mendapat honor maksimal, petugas jumantik harus bisa menunjukkan bukti pemeriksaan.

Jika dalam satu tahun, jumantik bisa memenuhi targetnya setiap bulan, petugas itu akan mendapatkan tambahan satu bulan gaji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Preman Perusak Gerobak Bubur di Jatinegara adalah Warga Setempat

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Polisi Kantongi Identitas Preman Perusak Gerobak Bubur Pakai Celurit di Jatinegara

Megapolitan
Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Preman Penghancur Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Jambret Beraksi di Depan JIS, Salah Satu Pelaku Diduga Wanita

Megapolitan
Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Kondisi Terkini TKP Brigadir RAT Bunuh Diri: Sepi dan Dijaga Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com