Keduanya berada di desa tersebut dalam kegiatan kuliah kerja nyata (KKN). Kepala UPT Humas UNJ Asep Sugiarto membenarkan kejadian tersebut.
Asep menuturkan, dua mahasiswi yang meninggal dunia akibat banjir bandang itu yakni Marsya Sukma Anissa, mahasiswi Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan Rizqi Sulistyowati,mahasiswi Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial.
"Jadi mereka sedang KKN di sana, kemudian hari itu mereka pergi rekreasi ke bendungan tersebut. Mereka lima orang yang ke sana, empat di antaranya mahasiswa UNJ, satu lagi seorang warga di sana," kata Asep, saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/2/2016).
Asep menjelaskan, empat mahasiswa UNJ dan seorang warga yang pergi ke bendungan tersebut, di luar jadwal kegiatan KKN. Kemudian, setibanya di sana, tiba-tiba terjadi banjir bandang.
"Saat sedang berada di bendungan, tiba-tiba banjir bandang datang dan menghanyutkan kelima orang tersebut," ujar Asep.
Namun, tiga orang selamat. "Yang selama itu yang laki-laki semua, dua yang meninggal itu perempuan. Mereka terbawa arus," ujar Asep.
Kedua mahasiswi yang jadi korban dapat ditemukan dalam pencarian pada Sabtu malam.
Asep melanjutkan, kedua korban yakni Marsya telah dimakamkan di Depok, sementara Rizqi telah dimakamkan di Bogor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.