Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengacara Bantah Jessica Pernah Bekerja di Perusahaan Kimia

Kompas.com - 02/02/2016, 06:35 WIB
Dian Ardiahanni

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Yayat Supriatna, kuasa hukum Jessica Kumala Wongso yang merupakan tersangka atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, membantah bahwa kliennya pernah bekerja di perusahaan kimia.

"Enggak pernah," ucap Yayat di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/2/2016), saat dikonfirmasi soal pekerjaan Jessica di perusahaan kimia.

Keterangan kuasa hukum Jessica ini tentu saja bertolak belakang dengan informasi yang dimiliki oleh pihak kepolisian.

Beberapa waktu lalu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal membenarkan bahwa Jessica pernah bekerja di perusahaan kimia.

Selain itu, Yayat pun membantah adanya hubungan spesial yang terjalin antara Jessica dan Mirna.

"Tidak ada kisah istimewa seperti yang diberitakan selama ini," ucapnya.

Namun, ia menjelaskan bahwa Jessica dan Mirna memang sudah berteman sejak lama. Keduanya merupakan teman semasa berkuliah di Billy Blue College, Australia.

Hingga saat ini, Yayat pun meyakini Jessica bukan pelaku atas kematian Mirna.

"Sampai saat ini, saya berkeyakinan bukan," kata dia.

Meski begitu, kuasa hukum Jessica menyerahkan semua proses pengungkapan kasus itu kepada pihak penyidik.

Ia memastikan bahwa penyidik bisa mengungkap pelaku yang sesungguhnya.

Lebih jauh lagi, jika telah masuk ke meja persidangan, ia berharap agar kliennya divonis bebas dan tidak bersalah.

"Ya, berharap dia (Jessica) bebas," kata Yayat.

Dalam kedatangannya kali itu, Yayat menemani ibu Jessica, Imelda Wongso, untuk mengunjungi putrinya yang ditahan di Gedung Direktorat Perawatan Tahanan dan Produk Bukti Polda Metro Jaya.

Yayat mengatakan, Imelda datang untuk melepas rindu kepada putri bungsunya itu.

"Ya, biasa, kangen-kangenan sama mamanya," ujar dia.

Pada kesempatan itu, Imelda pun sempat makan bersama dengan Jessica.

Kompas TV Jessica Dikunjungi Ibunya Di Sel Tahanan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Diisukan Maju Cawalkot Bekasi, Kaesang Disebut Butuh Panggung Politik buat Dongkrak Popularitas

Megapolitan
Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Zoe Levana Terjebak 4 Jam di Jalur Transjakarta, Bisa Keluar Setelah Bus Penuh Penumpang Lalu Jalan

Megapolitan
Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com