Ia bahkan berharap, pelaku melawan saat ditangkap sehingga polisi punya alasan untuk menghukum mereka lebih berat. (Baca: Cegah Orang Tergiur Bisnis Narkoba, BNN Tak Sebut Nilai Narkoba Hasil Tangkapan)
"Saya sih maunya mereka ngelawan waktu mau ditangkap supaya mereka tahu rasanya peluru tajam," kata Waseso saat menghadiri acara pemusnahan ribuan narkoba di Garbage Plant Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (10/2/2016).
Pria yang dikenal dengan nama Buwas ini menyampaikan hal tersebut di depan tujuh tersangka yang dihadirkan dalam pemusnahan narkoba tersebut.
Tujuh tersangka ini diduga terlibat tindak pidana narkotika dengan barang bukti ratusan kilogram narkoba yang terdiri atas berbagai jenis, termasuk ganja, sabu, dan ekstasi.
Saat diamankan polisi, tujuh tersangka ini kooperatif. "Ya sayang, mereka tidak melawan, jadinya mereka selamat. Ya moga-moga selamat terus sampai akhir," tutur dia.
Dari tujuh tersangka ini, BNN mengamankan 800 kilogram lebih ganja, 14 kilogram lebih sabu, dan 80 butir ekstasi.
(Baca juga: Bandar Narkoba Punya Banyak Akal, BNN Harus Lebih Inovatif)
Semua narkoba itu telah dimusnahkan dengan dibakar menggunakan mesin incinerator atau pembakar sampah di area Garbage Plant Bandara Soekarno-Hatta, siang tadi.
Ribuan narkoba tersebut berasal dari pengungkapan kasus yang melibatkan tujuh tersangka dengan perkara berbeda-beda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.