Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perhatikan, Ini Pengalihan Arus Lalu Lintas Saat Penertiban di Kalijodo

Kompas.com - 29/02/2016, 05:39 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menutup sejumlah jalan di sekitar Kalijodo saat penggusuran di kawasan tersebut, Jakarta, Senin (29/2/2016) sejak pukul 05.00 WIB.

Akibatnya, akan ada pengalihan arus lalu lintas di sekitar Kalijodo selama penertiban berlangsung. (Baca: Warga Kalijodo Preteli Rumahnya Sendiri untuk Dijual).

"Ditlantas Polda Metro dan jajaran akan memberlakukan rekayasa lalu lintas berupa penutupan jalan dari lampu lalu lintas Jalan Jembatan Tiga sampai dengan simpang Kampung Gusti," " kata Kasubdit Pembinaan dan Penegakkan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto kepada Kompas.com, Minggu (28/2/2016).

"Selain itu, dari lampu lalu lintas Jalan Jembatan Dua sampai dengan putaran Rumah Duka Jabar Agung," sambungnya.

Adapun pengalihan arus lalu lintas yakni sebagai berikut:

- Arus lalu lintas dari Jalan Jembatan Tiga sampai dengan Simpang Gusti akan dilakukan penutupan sejak pukul 05.00 WIB sampai dengan selesai.

- Lalu lintas dari arah Jalan Teluk Gong Raya menuju Jalan Bandengan Utara akan dialihkan melalui Jalan Kapuk Muara.

- Lalu lintas dari Jalan Bandengan Selatan menuju Jalan Teluk Gong Raya dialihkan melalui Jalan Jembatan Tiga dan Jalan Jembatan Dua dan diarahkan ke Jalan Jembatan Lima atau ke Jalan Latumenten.

- Pintu keluar Tol Angke Satu ditutup, diluruskan keluar di pintu Empang Dua.

- Jalan Pangeran Tubagus Angke akan ditutup dari pukul 05.00 WIB sampai dengan selesai pembongkaran.

- Lalu lintas dari arah Pesing dialihkan ke Jalan Kampung Gusti atau berputar arah di depan Bakmi Santosa.

- Lalu lintas dari Jalan Jembatan Lima ke Jalan Pangerang Tubagus Angke di Jembatan Dua dialihkan ke kiri ke Jalan Latumenten- Grogol - Jalan S. Pparman dan seterusnya.

- Lalu lintas dari arah Grogol dialihkan ke Jalan Jembatan Dua atau Jalan Daan Mogot.

- Arus lalu lintas yang keluar tol Jalan Tubagus Angke diararhkan ke sisi kiri menuju ke Pesing - Jalan Dan Mogot dan seterusnya.

"Diimbau kepada masyarakat yang tidak berkepentingan ke kawasan Kalijodo agar menghindari ruas-ruas jalan tersebut," ujar Budiyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com