Pasukan Katak dilibatkan menyusul temuan kulit kabel di gorong-gorong. Komandan Detasemen IV Satkopaska Koarmabar TNI AL Kapten Laut Edy Tirtayasa mengatakan, sebanyak 12 anggotanya dilibatkan dalam penyusuran tersebut.
"Saya mendapat perintah dari Panglima Komando Kawasan Barat Laksamana Muda A Taufik Roman untuk membantu penyusuran drainase," kata Kapten Edy di lokasi, Kamis pagi.
Belasan timnya mulai masuk ke gorong-gorong seberang Istana Merdeka itu, melalui Kali Phb (Penghubung) Abdul Muis, samping gedung Berdikari. Tim Pasukan Katak yang masuk telah berpakaian lengkap dengan alat selam, termasuk tabung oksigen.
"Karena baunya berbahaya, kita kan enggak tahu, jadi mesti pakai alat selam lengkap," ujar Edy.
"Karena medannya gorong-gorong ini kami khawatir. Mereka (pasukan TNI AL) ahlinya," ujar Dicky.
Pihaknya menyiapkan 30-an petugas dinas tata air untuk kegiatan ini untuk membersihkan hambatan di gorong-gorong agar tidak ada genangan di Ring I.
"Mudah-mudahan tidak ditemukan kabel seperti di Medan Merdeka Selatan," ujar dia.
Terakhir, Dicky mengatakan, jumlah kulit kabel temuan di Jalan Medan Merdeka Selatan sudah setara 17 bak truk. Soal kasus temuan misterius ini, pihaknya menyerahkan penyelidikan kepada kepolisian.
"Kaitan dengan kulit kabel yang kami temukan masih dalam tahap penyelidikan Krimsus Polda Metro Jaya," ujarnya.