Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pesan Prabowo Subianto Untuk Sandiaga Uno

Kompas.com - 30/04/2016, 13:10 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra, yang juga berniat maju pada Pilkada DKI 2017, Sandiaga Uno mengaku mendapat wejangan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Wejangan tersebut terkait dirinya sebagai salah satu yang terpilih dalam proses penjaringan bakal calon gubernur yang akan dilakukan Gerindra.

Diketahui, DPP Partai Gerindra, telah mengerucutkan tiga nama bakal calon.

Dua nama dari internal partai yaitu pengusaha Sandiaga Uno dan mantan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

Tokoh dari eksternal Gerindra adalah Ketua Umum Partai Bulan Bintang, Yusril Ihza Mahendra.

"Jangan pernah kerja tidak tuntas dan selalu ikhlas. Itu pesan beliau, jangan karena hanya tiga, terus saling mengukur begitu. All Out, kamu yang muda, kamu yang punya stamina mungkin paling kuat," ujar Sandiaga saat menceritakan isi pesan Prabowo untuk dirinya di Jakarta, Sabtu (30/4/2016).

Pria yang akrab disapa Sandi itu mengaku yakin dirinya akan dipilih oleh Prabowo sebagai bakal calon gubernur yang akan diusung Gerindra.

Menurut Sandi, Prabowo pasti akan mengusung bakal calon gubernur dari partainya yang dinilai dekat dengan rakyat.

"Yakin dan selalu berdoa. Dia memberikan selamat, ini baru tahapan awal, Pak Prabowo itu orang demokratis, kita lihat dekat dengan rakyat. Menggunakan insting politiknya untuk dekat dengan rakyat," ucapnya.

Walaupun dirinya yakin terpilih sebagai bakal calon gubernur DKI yang akan diusung Gerindra, Sandi mengaku akan ikhlas jika nantinya bukan dirinyalah yang akan dipilih oleh partai Gerindra.

Kompas TV Gerindra Tentukan Cagub DKI Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Bekasi Bakal Jual 1.000 Pasang Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Ketika Pemprov DKI Seolah Tak Percaya Ada Perkampungan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Pedagang Pigura di Bekasi Patok Harga Foto Prabowo-Gibran mulai Rp 150.000

Megapolitan
Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Upaya PKS Lanjutkan Hegemoni Kemenangan 5 Periode Berturut-turut pada Pilkada Depok

Megapolitan
PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

PKS Bakal Gaet Suara Anak Muda untuk Bisa Menang Lagi pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Golkar: Elektabilitas Bukan Jadi Indikator Utama untuk Pilih Cagub DKI

Megapolitan
Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Polisi Periksa 13 Saksi dalam Kasus Anggota Polisi yang Tembak Kepalanya Sendiri

Megapolitan
Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Nestapa Agus, Tak Dapat Bantuan Pemerintah dan Hanya Andalkan Uang Rp 100.000 untuk Hidup Sebulan

Megapolitan
Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Ogah Bayar Rp 5.000, Preman di Jatinegara Rusak Gerobak Tukang Bubur

Megapolitan
Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com