Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Diturunkan Satpol PP, Reklame Lee Min Ho Kembali Terpasang di Harmoni

Kompas.com - 01/05/2016, 17:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Reklame di kawasan kendali ketat, persisnya di putaran Olimo, Jalan Gajah Mada, Taman Sari, Jakarta Barat kembali muncul.

Reklame berukuran 50 meter persegi berisi iklan produk kopi ini sebelumnya sempat diturunkan karena tidak mengantongi izin dari Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).

Berdasarkan catatan, Jumat (18/3/2016), reklame produk salah satu produk kopi yang berdiri di bantaran Kali Ciliwung ini tidak lagi mengantongi izin dari PTSP sesuai Peraturan Gubernur Nomor 244 Tahun 2015, perihal petunjuk teknis penyelenggaraan reklame.

Selang beberapa hari kemudian, Satpol PP DKI Jakarta menurunkan visual (bidang materi) reklame tersebut. Sedangkan, kontruksi tiang reklame hingga saat ini tidak kunjung dibongkar oleh tim terpadu reklame seperti yang diatur dalam Pergub Nomor 244 Tahun 2015.

Namun, berdasarkan pantauan, Minggu (1/5/2016), reklame berisi produk kopi tersebut kembali muncul.

"Seingat saya, reklame ini terpasang hari Sabtu menjelang sore kemarin," kata Joko (46), pedagang di sekitar putaran Olimo, Minggu (1/5).    

Sementara Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) DKI Jakarta, Jupan Royter, menegaskan, PTSP harus mengeluarkan laporan mana saja reklame di kawasan kendali ketat yang sudah habis masa izin tayang.

"Kami siap menurunkan reklame jika memang sudah dipastikan tidak ada izin yang keluar. Khusus reklame besar, kami membongkar visual, sedangkan kontruksi tiang reklame berada di Dinas Penataan Kota karena kami tidak memiliki peralatan dan keahlian membongkar," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Bakal Beri Pekerjaan ke Jukir Liar Minimarket yang Ditertibkan

Megapolitan
Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Heru Budi Sebut Pemprov DKI Jakarta Mulai Tertibkan Jukir Liar Minimarket

Megapolitan
Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Tegal Bahari, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

20 Pelajar SMA Diamankan Polisi akibat Tawuran di Bangbarung Bogor

Megapolitan
Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Jakarta Utara Macet Total sejak Subuh Buntut Trailer Terbalik di Clincing

Megapolitan
Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Periksa 36 Saksi Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Ngerinya Kekerasan Berlatar Arogansi Senioritas di STIP, Tradisi yang Tak Benar-benar Hilang

Megapolitan
Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Hanya Raih 4 Kursi DPRD, PKB Kota Bogor Buka Pintu Koalisi

Megapolitan
Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Ahmed Zaki Bertemu Heru Budi, Silaturahmi Lebaran Sambil Diskusi Daerah Khusus Jakarta

Megapolitan
Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Toyota Fortuner Picu Kecelakaan Tol MBZ, Ternyata Mobil Dinas Polda Jabar...

Megapolitan
Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Truk Trailer Terbalik di Clincing akibat Pengemudinya Kurang Konsentrasi

Megapolitan
Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com