Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Gelar Rakerda untuk Persiapan Pilkada DKI 2017

Kompas.com - 08/05/2016, 10:28 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Daerah Partai Gerindra menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada Minggu (8/5/2016) di Gedung Joeang, Jakarta Pusat.

Rapat tersebut untuk menentukan langkah Gerindra dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 nanti.

"Rakerda ini untuk menentukan langkah seperti apa yang akan kita lakukan untuk Pilgub nanti," ujar Ketua DPD Partai Gerindra M Taufik di Gedung Joeang, Minggu (8/5/2016).

Taufik menambahkan, rencananya rapat tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat. Dalam hal ini, menurut Taufik, Djarot hadir selaku undangan sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Selain Djarot, Rakerda ini juga dihadiri oleh perwakilan dari DPP Partai Gerindra dan Wakil Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno dan perwakilan Partai Hanura Ongen Sangaji.

"Pak Djarot dalam hal ini diundang karena sebagai Wagub," ucapnya.

Taufik menjelaskan, Gerindra sudah mendapat tiga nama yang akan diseleksi untuk maju dalam Pilkada 2017. Ketiga nama tersebut diketahui adalah Sandiaga Uno, Yusril Ihza Mahendra dan Sjafrie Samsoeddin.

Nantinya dari ketiga nama tersebut, hanya satu orang yang akan diusung Gerindra dalam Pilkada 2017 nanti.

Diketahui, Gerindra harus berkoalisi dengan partai lain jika ingin mengusung calon gubernur pada pilkada 2017 nanti. Pasalnya partainya hanya memiliki 15 kursi di DPRD DKI Jakarta. Untuk bisa mengusung calon, partai harus memiliki minimal 22 kursi. Artinya, Gerindra membutuhkan tambahan 7 kursi dari partai lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com