Ahok Minta Pernyataannya soal Jokowi dan Jasa Pengembang Tidak Di-"spin"

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pernah menyebut Joko Widodo tidak bisa menjadi Presiden RI jika hanya mengandalkan APBD DKI Jakarta. Pernyataan itu disampaikan Basuki saat rapat bersama PT Jakarta Propertindo pada 26 Mei 2015 dan diabadikan dalam sebuah video yang diunggah oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

"Enggak usah ditanya lah. Enggak usah di-spin lah," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/6/2016).

Basuki mengatakan, Jokowi hanya menjadi Gubernur DKI Jakarta kurang dari dua tahun. Ia tidak bisa membangun Jakarta jika hanya mengandalkan APBD DKI Jakarta.

"Kalau waktu dia begitu pendek, kami bisa pindahin orang enggak ke rumah susun? Enggak bisa. Yang bangun rumah susun siapa? Ya kewajiban pengembang," kata Basuki.

Dalam video berdurasi 51.02 menit itu, Basuki sempat berceletuk bahwa Jokowi dapat menjadi Presiden, berkat pengembang.

"Presiden Jokowi enggak bisa jadi Presiden kalau hanya dari APBD. Selama ini kalau lihat semua yang terbangun, rumah susun, jalan inspeksi, waduk semua, itu semua full pengembang. Kita cuma pintar beli UPS, sewa mobil, bayar swasta, kayak begitu ngabisin duit," kata Basuki dalam video tersebut.