Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras, Ini Jalan-jalan di Jakarta yang Tergenang

Kompas.com - 30/08/2016, 14:33 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hujan deras disertai petir mengguyur Jakarta pada Selasa (30/8/2016) siang ini. Akibatnya, sejumlah ruas jalan tergenang.

Data Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta sampai dengan sekitar pukul 14.00 menunjukkan, ada 11 jalan di Jakarta yang tergenang.

Berikut jalan-jalan tersebut:

  1. 11.56 WIB, genangan di Jalan RS Mata Aini Kelurahan Karet, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, ketinggian 15-30 cm.
  2. 12.23 WIB, genangan di Jalan HR Rasuna Said, Kelurahan Setiabudi, Jakarta Pusat, ketinggian 10-30 cm.
  3. 12.26 WIB, genangan di Jalan Pejompongan Benhil, Jakarta Pusat, ketinggian 10 cm.
  4. 12.27 WIB, genangan di Jalan Setiabudi Barat, Kelurahan Setiabudi, Jakarta Selatan, ketinggian 10-30 cm.
  5. 12.43 WIB, genangan di Jalan MH Thamrin, Kelurahan Gondangdia, Jakarta Pusat, ketinggian 10-30 cm.
  6. 12.48 WIB, genangan di Jalan Prof Moh Yamin, Kelurahan Gondangdia, Jakarta Pusat, ketinggian 10-15 cm.
  7. 12.54 WIB, genangan di Jalan Slipi 3, Kelurahan Slipi, Jakarta Barat, ketinggian 15-30 cm.
  8. 13.05 WIB, genangan di Jalan Angkasa Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, ketinggian 10 cm.
  9. 13.10 WIB, genangan di Jalan Petamburan, RW 03, RT 05, Kelurahan Petamburan, Jakarta Pusat, ketinggian 10-40 cm.
  10. 13.11 WIB, genangan di Jalan Sumur Baru Raya, Kelurahan Cempaka Baru, Jakarta Pusat, ketinggian 10 cm.
  11. 13.17 WIB, genangan di Jalan Rawa Sawah, Kelurahan Kampung Rawa, Jakarta Pusat, ketinggian 10-20 cm.

Selain genangan, ada pula pohon tumbang di dua lokasi, masing-masing di Jalan Kamboja Raya dekat lapangan tenis, RT 008 RW 05, Kelurahan Kota Bambu Utara, Jakarta Utara, dan di Jalan Medan Merdeka Selatan di depan Lapangan IRTI Monas, Jakarta Pusat.

Kompas TV Hati-hati, Hujan Deras Guyur Jakarta!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

DBD Masih Menjadi Ancaman di Jakarta, Jumlah Pasien di RSUD Tamansari Meningkat Setiap Bulan

Megapolitan
Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Tak Hanya Membunuh, Pria yang Buang Mayat Wanita di Dalam Koper Sempat Setubuhi Korban

Megapolitan
Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com