Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat akan Disembelih, Sapi Sumbangan Jokowi Seberat 1,5 Ton Harus Ditahan 14 Petugas RPH

Kompas.com - 12/09/2016, 21:47 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 25 ekor sapi dan 16 ekor kambing yang disumbangkan ke Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, mulai disembelih Senin (12/9/2016) malam. Sapi sumbangan milik Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK) menjadi sapi yang pertama kali disembelih.

Dari pantauan Kompas.com di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Masjid Istiqlal, sebelum dipotong, tampak salah satu petugas dari Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) DKI Jakarta, Hasudungan, memberikan arahan soal pemotongan sapi.

"Maksmal empat jam langsung didisitribusikan, kalau tidak dagingnya bisa busuk," ujar Hasudungan, Senin malam. 

Hasudungan menjelaskan, pihaknya telah memeriksa kesehatan seluruh sapi termasuk milik Jokowi-JK. Seluruh sapi sumbangan dinyatakan sehat untuk dikonsumsi.

Selanjutnya sejumlah petugas dari RPH Istiqlal segera menarik satu per satu sapi dimulai dari sumbangan sapi Jokowi.

Ukuran sapi yang terbilang sangat tambun dengan berat 1,5 ton tersebut ditahan sebanyak 14 petugas dari RPH.

Dengan beberapa kali dorongan sapi tersebut tumbang dan langsung diikat. Pemotongan berjalan lancar begitu juga dengan sapi milik Jusuf Kalla.

Pihak Masjid Istiqlal akan langsung mendistribusikan daging sapi tersebut ke tujuh Kecamatan yaitu Kecamatan Sawah Besar, Kemayoran, Senen, Johar Baru, Tanah Abang, Menteng, dan Gambir.

Sebanyak 25 sapi dan 16 ekor kambing tersebut direncanakan selesai dipotong hingga Selasa (13/9/2016) subuh.

Kompas TV Presiden & Wapres Telah Serahkan Hewan Kurban
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com