Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Forum RT/RW Akan Demo di Kantor Ahok, Apa Kata Warga?

Kompas.com - 16/09/2016, 11:53 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum RT/RW akan menggelar aksi damai menolak kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Jumat (16/9/2016).

Sekretaris Jenderal Forum RT/RW DKI Jakarta, Lukmanul Hakim, sebelumnya mengatakan, peserta aksi akan mencapai 4.000 orang yang berasal dari pengurus RT/RW se-DKI Jakarta.

Forum ini juga mengajak warga yang sepaham untuk ikut bergabung menyuarakan aspirasi di Balai Kota dan DPRD.

(Baca juga: "Banyak Loh RT/RW yang Mau Bertemu Pak Ahok dan Menyampaikan Dukungan")

Terkait aksi demo ini, bagaimana tanggapan warga?

Munjirin (54), warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, mengaku tak pernah mendengar soal keberadaan forum ini.

Ia pun tidak sependapat dengan para pengurus RT/RW yang melakukan unjuk rasa.

"Enggak betul kalau mereka ngajak-ngajak begitu," kata Munjirin ditemui di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, Jumat (16/9/2016).

Sebab, kata Munjirin, perangkat RT dan RW telah diberi uang operasional dari pemerintah untuk mengurus warganya.

(Baca juga: Aksi Forum RT/RW Hadirkan Dhani dan Ratna Sarumpaet, Ahok Undang Maia Estianty)

Munjirin mengatakan, Ketua RT dan RW yang menggunakan jabatannya untuk memengaruhi pilihan politik warga sebaiknya mundur saja.

"Kalau memang tidak sepakat dengan gubernurnya ya mundur sajalah, pilih RT/RW yang bisa kerja sesuai aturan dan kepentingan warga," ujar dia. 

Hal yang sama diungkapkan Heni Setyarini (32), warga Cikoko, yang pernah mendengar soal penggalangan 3 juta KTP oleh Ketua RT/RW di Jakarta Timur untuk menolak Ahok.

Heni mengatakan, para pengurus RT dan RW bisa saja menolak aturan, tetapi tidak dengan menggalang dukungan.

"Loh yang mau protes kan dia sebagai ketua RT dan RW, kenapa pakai mengatasnamakan warga? Itu kan kepentingannya dia," kata Heni.

Heni sendiri mengaku sebagai pendukung Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Oleh karena itu, Heni tak akan mendukung gerakan RT/RW yang menolak Ahok ini.

(Baca juga: Demo Forum RT/RW Dinilai Dipolitisasi Jelang Pendaftaran Pilkada )

Sementara itu, seorang warga Cakung, Hidayat (49), mengacungi jempol atas aksi damai yang akan akan dilaksanakan Forum RT RW hari ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com