Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koalisi Kekeluargaan Rapat di Rumah SBY Malam Ini

Kompas.com - 21/09/2016, 13:16 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah PDI-P menetapkan keputusan untuk mengusung petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, Sandiaga Uno tak kalah gesit dalam mengamankan suaranya untuk pencalonan.

Malam ini, Rabu (21/9/20216), Sandiaga Uno akan menggelar pertemuan bersama pemimpin partai yang tergabung dalam Koalisi Kekeluargaan di rumah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di Cikeas, Jawa Barat.

"Kita menghormati beliau sebagai Presiden keenam, punya pemikiran Jakarta ke depan, nasihatnya penting bagi pertimbangan partai-partai," ujar Sandiaga di poskonya di Jalan Melawai Raya 16, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu.

Sandiaga memastikan bahwa Koalisi Kekeluargaan yang kini berisi Partai Gerindra, PKS, PPP, Partai Demokrat, PKB, dan PAN masih tetap solid untuk mengusung dirinya. Segala keputusan pencalonan akan dirembukkan oleh semua pihak.

"Semua akan ditentukan oleh para pimpinan partai," ujarnya. (Baca: Koalisi Lawan Ahok Siapkan Kejutan, Nama Anies Baswedan Jadi Pilihan)

Semalam, Selasa (20/9/2016), para ketua DPD partai Koalisi Kekeluargaan selain PKS mengadakan pertemuan untuk merumuskan Pilkada DKI Jakarta.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, rapat tersebut menghasilkan keputusan untuk selalu berhubungan baik antarpartai meskipun ada partai yang kini sudah menjadi pendukung petahana.

"Ada beberapa kesepahaman. Pertama, keluarga ini enggak boleh pecah. Kedua, kalau ada perbedaan, kami hargai. Kebetulan kalau memang harus berbeda dan kami jadi kompetitor, kami akan fair dan enggak bermusuhan," ujar Nachrowi di sebuah restoran di Jalan Pramuka Raya, Jakarta Timur, Selasa.

Empat nama yang disepakati akan mendampingi Sandiaga antara lain Sekda DKI Saefullah, Deputi Gubernur bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni, politikus PKS Mardani Ali Sera, dan Nachrowi Ramli. 

Kompas TV Sandiaga Akan Daftar Pilkada pada Jumat Depan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com